Pelaksanaan Konferensi II PGGP-PB Di Rencanakan Undang Presiden Joko Widodo

ADVERTORIAL, TERBARU43 Dilihat

Sekum PGGP-PB Erens Ngabalin, MP (Kanan) dan Ketua Panitia Pdt. Dr. Musa Opur, M.PdK

MANOKWARI, Sabtu (19 Agustus 2017) Kabardaerah.com – Persekutuan Gereja-Gereja Papua di Papua Barat (PGGP-PB) merupakan Tempat bernaungnya semua Denominasi Gereja di Wilayah Papua Barat.

Sesuai dengan Anggaran Dasar PGGP-PB Maka dibentuklah Panitia Pelaksana Konferensi II, dan terpilih sebagai Ketua Panitia Pdt. Dr. Musa Opur, M.PdK pada Tanggal (05/08) yang lalu.

Hari ini Sabtu (19/08) pukul 10.00 Wit bertempat di Aula Dinas Kehutanan Reremi-Manokwari Panitia adakan Rapat untuk kedua kalinya.

Kepada Wartawan Ketua Panitia terpilih menyampaikan “Hari ini merupakan Rapat yang kedua dan di rapat kedua ini Kami Panitia mempertajam terkait dengan Pemateri-pemateri,

Dan juga pembobotan Pemateri ini berkaitan dengan Gubernur, Kapolda dan Pangdam serta Pimpinan Daerah nanti di Konferensi yang berlangsung Tanggal 17-19 Oktober 2017”. terang Opur

“Saya juga menghimbau kepada seluruh Panitia bahwa ini bukan kerja superman tapi super tim, dan perlu diketahui juga Tuhan akan campur tangan dalam kegiatan Konferensi nanti”. Tegasnya

Sekretaris Umum PGGP-PB Erens Ngabalin, MP yang turut hadir dalam rapat mengatakan

“PGGP-PB terbentuk atas Inisiasi Gereja-Gereja se Papua Barat ada 48 Denominasi dan secara mandiri telah melaksanakan Konferensi I pada Tanggal 17 Oktober 2012, sesuai Anggaran Dasar masa kepengurusan selama 5 Tahun”

Maka dengan demikian perlu memilih kembali pengurus yang baru untuk periode Tahun 2017 – 2022″.

Masih kata Erens “Kami mengundang seluruh Pimpinan Denominasi Gereja, Tokoh Perempuan, Tokoh Pemuda, Tokoh Adat agar terlibat aktif dalam kegiatan Konferensi nanti”.

Ini merupakan ajang yang Mulia bagi Gereja di Papua Barat. ujarnya

Kegiatan Konferensi I PGGP-PB ini akan mengundang Para Pimpinan Daerah, Gubernur, Para Bupati dan Walikota di Papua Barat serta direncanakan juga untuk Presiden Joko Widodo dapat hadir.

“Kami juga akan mengundang Presiden untuk dapat Hadir dalam kegiatan tersebut, Sebab ada banyak hal yang akan di bahas antara lain mengenai situasi Bangsa Indonesia seperti issue Radikalisme, Bahaya Narkoba yang berdampak hingga ke Papua”. Kata Erens (Biro PB)

Tinggalkan Balasan