Evakuasi KM Bukit Raya Ke Darmaga Faslabuh Selat Lampa Dibantu Lanal Ranai

TERBARU15 Dilihat

KEPRI.KABARDAERAH.COM – KM Bukit Raya yang kandas dan duduk di atas karang Neneh di perairan Sedanau, Kabupaten Natuna pada (18/5/2018). Siang tadi (2/6/ 2018) sekitar pukul 11.20 WIB sudah terlepas dari karang Neneh.

Terlepasnya KM Bukit Raya dari Karang Neneh akibat dari adanya cuaca yang buruk dan angin kencang sehingga posisi KM. Bukit Raya bisa bergeser dan lepas dari kandasnya di karang Neneh.

Komandan Lanal Ranai, Kolonel Laut (P) Harry Setyawan SE dalam keterangan persnya menyampaikan, bahwa dengan terlepasnya KM Bukit Raya dari Karang Neneh, Tim Evakuasi dari Pelni dan TNI AL dalam hal ini Lanal Ranai memutuskan agar KM Bukit Raya segera dibawa ke darmaga terdekat.

“Karena dalam hal ini darmaga Umum di Selat Lampa sedang digunakan oleh Kapal Sabuk Nusantara. Maka KM Bukit Raya yang membutuhkan segera sarana sandar, diarahkan ke darmaga yang memenuhi syarat untuk sandar, yakni darmaga Faslabuh milik TNI AL yang ada di Selat Lampa,” kata Harry.

Dalam proses penyandaran KM Bukit Raya pada Pukul 12.50 WIB, Harry menjelaskan, karena tidak menggunakan kapal kepanduan untuk memandu kapal tersebut sampai ke darmaga dipandu Sea Rider Lanal Ranai.

Selanjutnya, untuk melaksanakan perbaikan mengatasi kebocoran kapal di darmaga tersebut yang belum sempat selesai diatasi sebelumnya. Pihak Pelni mengajukan permohonan bantuan kepada pihak TNI AL dalam hal ini Lanal Ranai.

“Rencananya diperkiraan selama dua hari untuk perbaikan kebocoran KM Bukit Raya di darmaga Faslabuh Selat Lampa,” ucap Harry.

“Selanjutnya KM Bukit Raya akan bertolak ke Batam untuk melanjutkan perbaikan lebih lajut lagi,” sambungnya.

Diketahui sebelumnya ketika kandas di Karang Neneh, KM Bukit Raya sempat dilakukan perbaikan berupa pengelasan bagian yang bocor, dan ada bagian yang belum dapat dilaksanakan pengerjaan pengelasan karena terhalang oleh batu.

Sumber : Penerangan Lanal RanaiĀ 

Editing : Redaksi