Narkoba Sudah Masuk ke Nagari, Ayo Selamatkan Anak Anak Kita

Ditulis Oleh  :  Labai Korok Piaman

 

Setiap hari dipastikan muncul berita media, bahwa Polisi menangkap pengedar narkoba, pemakai narkoba disetiap daerah dan nagari. Orang yang ditangkap bermacam-macam latar belakang dan profesi, seperti ada petani, buruh, ASN, oknum Polisi, oknum Wali Nagari dan lainnya.

Penyebaran narkoba di Ranah Minang saat ini sangat tergolong tinggi. Kecendrungan setiap tahun selalu ada kenaikan pemakai dan pengedarnya. Data kasat mata bisa ditemukan didalam penjara, disana tahanan penjara mayoritas adalah kasus penyalahgunaan narkoba (petugas lapas).

Narkoba atau narkotika yang dimaksud Penulis adalah obat-obatan berbahaya menjadi salah satu zat yang bisa memberikan efek kecanduan pada pemakainya. Cara mengatasi kecanduan narkoba jadi semakin sulit bila pemakainya sudah menggunakan zat berbahaya tersebut dalam dosis yang tinggi dan setiap hari. Bisa mengacaukan tatanan sosial masyarakat Minangkabau.

Penulis secara pribadi sangat prihatin dengan kondisi ini, narkoba tidak bahan mahal yang hanya bisa didapatkan ditempat hiburang malam berkelas dikota-kota. Namun sekarang sepertinya sudah bisa didapatkan ditenggah Nagari dan Korong/kampuang.

Semua pihak saat ini harus bergandengan tangan untuk mencegah, mengantisipasi peredaran narkoba ini ditengah Korong atau Nagari, para Ninik mamak melalui LKAAM, serta KAN sebagai payung kebijkan membuat langkah strategis membuat paga nagari antisipasi narkoba bersikap dengan adat dan budayanya.

Masyarakat yang memiliki warganya atau keluarga memiliki anak kemenakan penggunaan narkoba yang sudah mengalami kecanduan, tidak akan mudah lepas dari jerat barang tersebut. Maka diperlukan sebuah langkah yang cepat, salah satunya dengan menghubungi BNN.

Di lembaga resmi pemerintah ini, pendaftaran rehabilitasi bisa dilakukan secara online. Proses rehabilitasi nantinya akan dilakukan secara total agar pemakai tidak kembali memakai obat-obatan tersebut. Secara umum.

Urai Penulis perlu langkah-langah untuk menanggulangi penyebaran narkoba dengan tahapan penanggulangan narkoba yang dilakukan dengan membina masyarakat yang belum terekspos dengan narkoba.

Berikutnya adalah tahapan penanggulangan narkoba yang dilakukan dengan melakukan edukasi terhadap bahaya-bahaya penggunaan narkoba terhadap masyarakat yang belum menggunakan narkoba sehingga mereka menjadi tidak tertarik untuk menggunakan narkoba.

Tahapan lain penanggulangan narkoba yang dilakukan dengan mengobati para pengguna narkoba. Tujuan utama dari tahap kuratif ini adalah untuk mengobati ketergantungan dan juga memberikan kesembuhan terhadap para pengguna narkoba sehingga mereka tidak menggunakan narkoba lagi.

Terakhir tahapan penanggulangan narkoba yang dilakukan dengan menciptakan kesembuhan terhadap kesehatan jiwa dari para pengguna narkoba yang sulit untuk lepas dari ketergantungannya terhadap narkoba.

Pada akhir tulisan ini, sebelum terlambat Penulis himbau agar anak Nagari, masyarakat Nagari lakukan langkah seperti dijelaskan diatas. Sebentar lagi Hari Raya Idul Fitri akan masuk, kebiasaan anak Nagari tidak beradat akan melakukan pesta hura-hura yang akhirnya terjebak memakai narkoba untuk melengkapi keheppyannya itu.