Ditjen Zudan Ungkap Kunci Pelayanan yang Baik Adalah Tingkatkan Kualitas Kerja

BERITA UTAMA18 Dilihat

JAKARTA – Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil terus rutin mengadakan  Rakornas dengan tema “Dukcapil Belajar” setiap pekan di hari Jumat pukul 08.00 – 10.00 WIB melalui daring atau zoom meeting

Dukcapil Belajar diadakan oleh Ditjen Dukcapil sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan Adminduk di seluruh Indonesia.

Pada Jumat, 29 Oktober 2021 adalah pertama kali acara  Rakornas dengan teman “Dukcapil Belajar” diadakan dan disambut dengan antusias oleh aparatur Dukcapil baik di pusat, provinsi maupun kabupaten/kota.

Sebelumnya tahun 2021, Dukcapil Belajar menutup akhir tahun dengan tema Rakernas Capaian Kerja Nasional Layanan Adminduk dengan narasumber langsung oleh Dirjen Dukcapil, Zudan Arif Fakhrulloh.

Ditjen Zudan mengungkapkan bahwa kunci pelayanan yang baik adalah meningkatkan kualitas kerja.

Dirjen Dukcapil, Zudan Arif Fakhrulloh (dok/istimewa)

Dengan antusias yang tinggi, Ditjen Dukcapil melanjutkan acara Dukcapil Belajar  dan tidak terasa sudah sampai pada seri ke-24 di tahun 2022. Mulai dari pendaftaran penduduk, pencatatan sipil, pemanfaatan data, pengelolaan informasi administrasi kependudukan maupun inovasi yang sudah berhasil dilaksanakan oleh Provinsi maupun Kabupaten/Kota  secara bergantian dibahas untuk menambah wawasan aparatur Dukcapil seluruh Indonesia dengan melakukan Tema yang berbeda-beda, serta melakukan studi tiru.

Jumlah peserta selama acara Dukcapil Belajar sejumlah 25.129 dengan sertifikat yang sudah kami keluarkan lebih dari 23.942 kekurangannya masih dalam proses pengiriman, sertifikat dikeluarkan untuk menambah angka kredit bagi  pejabat jafung yng melaksanakan tugas di Dukcapil

Dengan Dukcapil Belajar juga aparatur Dukcapil daerah dapat saling bertukar ide tentang inovasi yang dilakukan untuk membahagiakan masyarakat.

“inovasi adalah ruh dalam pelayanan jajaran Dukcapil agar memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan cepat, tepat dan membahagiakan,” jelas Zudan.

Zudan menambahkan Dukcapil Belajar perlu untuk terus dilakukan agar komunikasi antar Dukcapil Pusat dengan Dukcapil Daerah semakin terjalin baik agar kinerja Dukcapil semakin optimal. ** sp.