Aliansi Simpatisan Moeldoko Siap Jadi Garda Relawan Pendukung Deklarasi Capres Moeldoko

Jakarta, KabarDaerah.com – Sejumlah 27 relawan organisasi yang tergabung dalam Aliansi SImpatisan Moeldoko (ASM) berencana untuk menggelar deklarasi di Gedung Joang 45 Menteng, Jakarta Pusat, DKI Jakarta pada hari Minggu, 27 November 2022.

Deklarasi ini memiliki satu tujuan bersama yaitu menghimpun dukungan Kepala Staf Presiden (KSP)., Jenderal TNI (Purn) Dr H Moeldoko, SIP maju sebagai Capres 2024.

Ketua Panitia acara deklarasi Aliansi Simpatisan Moeldoko (ASM)., Richard mengatakan, salah satu inisiator deklarasi dari aliansi Pro Moeldoko (Pro M) menjadi pelaksana acara.

“Aliansi Relawan Moeldoko (ASM) adalah gabungan organisasi relawan Moeldoko yang berdiri untuk mengusung misi Moeldoko menjadi Presiden ke-8 Indonesia,” ucap Richard saat memberikan keterangan di kantor Sekretariat Panitia, Jalan Teungku Umar No 9, Jakarta, Kamis (10/11/22) malam hari.

Richard menyampaikan, sejumlah perwakilan organisasi pemuda Indonesia yang berasal dari berbagai daerah. Semua organisasi siap menjadi garda relawan terdepan pendukung Capres Moeldoko.

“Mereka berkumpul bersama untuk mengucapkan ikrar dukungan dan meminta kepada lembaga-lembaga survey dan parpol memandang Moeldoko sebagai sosok pemimpin bangsa 2024,” ujar Richard.

Pertemuan deklarasi akan dihadiri 27 perkumpulan organisasi pemuda yaitu, Gerakan Kebangsan Moeldoko (Gerak Mulia), Garbumi, Garda Mandala (GAMAN), Milenial Moeldoko, Srikandi Berkebaya, Jaringan Relawan Pejuang Masyarakat (JRPM), Rorompok Relawan, Banser Moeldoko, Gerakan Solidaritas Indonesia (GSI), Kompak RI, Moeldoko Cinta Rakyat (MCR), LSM Kaki, Promo (Pro Moeldoko), Koin (Koepaja Indonesia), Serikat Buruh Perikanan Nelayan (SBPN), Relawan Merah Hati, Banteng Merdeka Nusantara (BENTARA), Pejuang Perempuan Jokowi (PPJ), Moeldoko Presiden 2024 (MP 2024), Pro-M, Tukang Bangunan For Moeldoko, Koalisi Rumah Merah Putih, Gerakan Nasionalis Nusantara (GENASTARA), Garda Nusantara NKRI, Komite Peduli Aspirasi Arus Bawah (KPA2B), Milik Rakyat (MR), Wanita Shufiyah.

Richard juga menjelaskan, agenda acara setelah deklarasi terdapat “Talk Show” menghadirkan perwakilan tokoh nasional lintas agama, tokoh keluarga TNI, tokoh Purnawirawan, tokoh masyarakat adat, tokoh intelektual, influencer penggiat sosial, aktivis hukum, aktivis UMKM dan sejumlah aktor dan artis media.

“Peserta acara juga diminta datang dengan baju Organisasi Masyarakat (Ormas) masing-masing. Pilihan lain bisa juga baju adat, memakai masker, atau baju dengan gambar Pak Moeldoko. Acara deklarasi akan dimulai pukul 08.00 WIB, semua perwakilan organisasi yang sudah mendaftar deklarasi wajib hadir tepat waktu, berkumpul di Gedung Juang 45, Jakarta Pusat,” tegas Richard.

Ketua Umum Aliansi Simpatisan Moeldoko., Trisya Suherman menyebut, tidak ada perintah Moeldoko untuk deklarasi dukungan Capres 2024.

Trisya Suherman mengaku, hanya memberi tahu Moeldoko dan meminta izin agar tidak melarang kegiatan dari organ relawan ini.

Trisya Suherman memberikan pandangan konseptual, bagi Trisya, Moeldoko adalah sosok yang cocok menjadi penerus Jokowi. Dibandingkan dengan calon-calon Presiden lain.

Trisya Suherman menilai, Moeldoko sebagai orang di ring satu Jokowi masih lebih unggul.

“Pasti Indonesia tambah maju,” kata Trisya Suherman.

 

Mengapa Deklarasi untuk Moeldoko

Memaknai Deklarasi jangan hanya sebatas acara seremonial, tapi tonggak perjuangan bersama menggalang kekuatan aliansi di masyarakat mendukung Moeldoko sebagai Presiden 2024. Aliansi Simpatisan Moeldoko (ASM) membutuhkan Moeldoko untuk memperjuangkan kepentingan rakyat, terutama menjaga keutuhan Negara Keasatuan Republik Indonesia (NKRI) dari politik adu domba.

Kepala Staf Presiden., Moeldoko mewanti-wanti masyarakat agar tidak terpengaruh dan terjebak dalam politik adu domba. Terlebih, sebentar lagi Indonesia akan memasuki tahun politik, yakni pada 2024.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Moeldoko dalam orasi kebangsaannya pada acara Tabligh Akbar Majelis Kyai dan Santri Pembangunan Cirebon, yang digelar di Panggung Budaya Gua Sunyaragi, Rabu (09/11/22).

“Di tahun politik akan ada kontestasi, kubu-kubuan. Pesan saya, hindari yang namanya politik adu domba. Karena kalau kita sampai masuk di dalamnya semua akan ribet, dan negara menjadi tidak stabil,” kata Moeldoko.

Peneliti dan Pengamat Sosial Politik, Pusat Studi Islam dan Pancasila, Universitas Muhammadiyah Jakarta., Nazar El-Mahfudzi menilai, bahwa Jenderal TNI (Purn) Dr H Moeldoko, SIP merupakan kombinasi kepemimpinan Militer, Bisnis, dan Sipil, dibutuhkan Calon Presiden (Capres) yang berani memimpin menghadapi tantangan resesi ekonomi global.

“Moeldoko tidak terikat kepentingan Parpol dan oligarki, tetapi mampu menjadi Strong Leadership untuk menghadapi tantangan resesi ekonomi global, dibutuhkan Calon Presiden (Capres) yang berani memimpin Indonesia 2024,” ujar Nazar menanggapi rencana aksi deklarasi saat dihubungi via telepon, Jum’at (11/11/22).

Nazar juga menjelaskan, bahwa rangkaian kondisi obyektif Indonesia saat ini mempunyai masalah efek perang Rusia-Ukraina, pelepasan gelembung aset di Amerika Serikat, krisis utang di negara-negara berkembang, tingginya tingkat inflasi, kelangkaan pangan dan energi global dan dampak berkelanjutan dari pasca pandemik Covid-19.

“Tingginya angka pengangguran dan hutang Indonesia, serta kemacetan rantai pasokan terjadi krisis multidimensi yang menjadi misi presiden Indonesia 2024,” pungkas Nazar.

 

Sumber  :  Relis

Editor      :  Robbie