Kaur, Kabardaerah.com,-Dinas Pariwisata Kabupaten Kaur menggelar Festival Gurita di Lapangan Merdeka Kota Bintuhan, Kecamatan Kaur Selatan Jumat, 21 Juni 2024. Acara ini berlangsung selama tiga hari.
Acara ini dibuka Perwakilan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Staf Ahli Bidang Inovasi dan Kreativitas Restog, Krisna Kusuma SH.M.SI, Asisten III Pemprov Bengkulu Nandar Munadi M.SI, Bupati Kaur H.Lismidianto SH.MH, Forkopimda dan para undangan.
Bupati Kaur H.Lismidianto SH.MH menyampaikan, Pemerintah Daerah Kabupaten Kaur menyampaikan ucapan terima kasih dan selamat datang kepada seluruh tamu undangan di Bumi Sease Sehijean pada Event Festival Gurita tahun 2024. Festival gurita merupakan salah satu dari 110 Karisma Event Nusantara (KEN) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI 2024.
“Melalui Festival Gurita Pemda Kaur berusaha membuka gerbang potensi wisata bahari, wisata alam serta kuliner melalui berbagai media dan terus menjalin komunikasi dengan Indonesia Tourism Board, agar seluruh wisatawan dunia dan investor dunia mengenal dan berinvestasi di Kabupaten Kaur,” sampainya.
Dikatakannya, Pemda Kaur berharap tahun kedepannya Event Festival Gurita semakin meriah dan mendapat dukungan lebih baik lagi oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk kemajuan pariwisata di Kabupaten Kaur.
Sementara, Perwakilan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Bidang Staf Ahli Inovasi dan Kreativitas Restog, Krisna Kusuma SH.M.SI mengatakan, Festival Gurita yang digelar menyajikan makanan kuliner dengan basis bahan utama gurita mulai dari tradisional seperti nasi liwet dan tekwan berbahan gurita siomay dan dimsum, sedangkan olahan internasional mulai dari burger gurita dan takoyaki, sushi dan spageti.
“Sebetulnya gurita ini bukan hanya sate. Banyak item yang bisa dijadikan kuliner khas di Kabupaten Kaur sekaligus untuk menarik wisatawan. Karena kalau tidak ada kuliner pas tentu wisatawan akan kurang mantap dan kurang daya tariknya,” ujarnya.
Ditambahkannya, untuk bisa memuaskan wisatawan pertama destinasi pasti dilakukan, atraksi, dan akomodasi seharusnya ada, transportasi jalan itu sudah bagus dari Bengkulu Kota ke Kabupaten Kaur. Harusnya wisatawan disuguhkan dengan kuliner yang khas yang berbahan dasar gurita.
Kreasi olahan gurita yang disuguhkan lumayan keren. Ini seharusnya tidak hanya tersedia sewaktu festival. Tetapi tersedia kapan saja ketika orang membutuhkan, ingin masakan gurita.
“Tentunya makanan kuliner itu harus enak, sehingga olahan gurita bisa dinilai profesional chef, bisa dijadikan acuan Kabupaten Kaur untuk mengembangkan kulinernya,” tuturnya. (redbkl)