Penjabat Ketua TP PKK Tapin Masrupah Syaripuddin saat kunjungi Desa Dieng Kulon Banjarnegara (fhoto ist).
KabarDaerah.com –Tim Penggerak PKK Kabupaten Tapin kunjungi Desa Dieng Kulon,Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, sebagai upaya memperkuat peran pemberdayaan masyarakat guna meningkatkan kapasitas para pengurus PKK dalam mendukung kebijakan pemerintah dalam transformasi Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu).
Penjbat Ketua TP PKK Kabupaten Tapin, Masrupah mengatakan ini akan menjadi langkah strategis dalam menyelaraskan program PKK sebagaimana Permendagri Nomor 13 Tahun 2024 tentang Transformasi Posyandu.
“Bimbingan teknis ini dapat memberikan dampak positif sehingga pengurus PKK bisa lebih kreatif, inovatif, dan inspiratif,” ujarnya, di Banjarnegara, Minggu (1/12).
Menurutnya, penguatan kapasitas sangat penting untuk memastikan PKK dapat menjadi mitra pemerintah yang efektif.
“Fokus utamanya memberdayakan masyarakat di berbagai aspek, mulai dari kesehatan, pendidikan, hingga ekonomi, demi terwujudnya keluarga sejahtera,” kata Masrupah.
Dia menambahkan Desa Dieng Kulon dikenal sebagai salah satu desa dengan pengelolaan Posyandu yang sukses.
“Bimtek ini juga menjadi ajang untuk berbagi pengalaman dan inovasi antar daerah, hasil dari kunjungan ini nantinya bisa diaplikasikan di Kabupaten Tapin,” ucap Pj Ketua TP PKK Tapin.
Masrupah menjelaskan Permendagri Nomor 13 Tahun 2024 mengamanatkan transformasi Posyandu menjadi pusat layanan terpadu yang tidak hanya berfokus pada kesehatan ibu dan anak, tetapi juga mencakup pemberdayaan masyarakat secara holistik.
“Transformasi ini membutuhkan komitmen bersama, dan PKK berperan penting sebagai motor penggerak di masyarakat,” ujarnya.
Masrupah mengharapkan, Kabupaten Tapin mampu mengadopsi berbagai strategi inovatif dari Desa Dieng Kulon, sehingga program pemberdayaan masyarakat dapat berjalan lebih efektif dan berdampak luas.(Ron).
