Pembangunan Jalan Lapen, Sumber Anggaran DD Bukit Sari Kepahiang Diduga di Korupsi

BENGKULU, TERBARU1762 Dilihat
Kepahiang, Kabar Daerah.com- Untuk di ketahui bahwa Dana Desa merupakan salah satu program Pemerintah Pusat Republik Indonaesia (RI) agar  dikelola oleh Pemerintah Desa di selurun daerah sesuai harapan masyarakat

Namun disisi lain Anggaran yang gelontorkan melalui Pemerintah desa tersebut selalu di salah gunakan dan selewengkan oleh pemerintah desa yang berkolaborasi bersama perangkatnya dalam melakukan tindakan yang cendrung melanggar hukum akibat korupsi besar- besaran

Seperti yang terjadi di Desa Bukit Sari Kecamatan Kabawetan  kabupaten Kepahiang, Pemerintah di anggarkan Dana untuk pembangunan jalan Lapen Tahun Anggaran 2023 dengan sebagian diduga digelapkan  oleh oknum kepala desa dan perangkatnya,sekaligus fisik bangunannya tidak berdasarkan speksifikasi teknis

Hal tersebut dapat dilihat dari pembangunan Jalan Lapen di Bukit Sari yang terkesan asal-asalan tidak memperhatikan teknis pembuatan jalan yang semestinya.

Demikian yang terlihat di lokasi pembangunan di survey oleh awak media selaku kontrol sosial, untuk lakukan pemantauan langsung di lokasi pembangunan, Pada Sabtu (18/1/2025).

Menurutnya, pembangunan jalan lapen yang dibangun oleh Pemdes Bukit sari disinyalir tidak sesuai dengan spesifikasi, dan adanya pengurangan pada pembelian bahan material seperti pengurangan pembelian Agregat (batu split 5×7, 3×2 dan 2×1) dan aspal.

Pengurangan pembelian agregat dapat dibuktikan secara kasat mata bahwa lapisan jalan lapen sangat tipis.

Pengurangan bahan Aspal dapat dibuktikan dengan melihat beberapa titik jalan sudah mulai mengelupas karena Aspal sebagai material pengikat (perekat) sangat kurang. Kemudian dilihat secara teknis pembanguna jalan lapen di dusun 2 desa bukit sari , tersebut diduga tidak benar.

Secara teknis penghaparan aspal yang semestinya tiga lapis atau tiga kali, yaitu di lapisan aspal berupa agregat 5×3, dilapisan agregat 3×2 dan diatas lapisan agregat (2×1),tapi dalam pelaksanaan nya penyiraman aspal hanya selapis atau hanya sekali yaitu hanya dilapisan agregat 2×1 saja.

Baca Juga  Pemdes Sumber Sari Kepahiang, Serah Terima Bibit Alpukat Dan Nangka Sayur Kepada Warga

Oleh sebab itu pihak Inspektorat dan pihak Kejaksaan Negeri kabupaten Kepahiang propinsi Bengkulu diharapkan turun ke desa Bukit sari untuk melihat langsung dan melakukan pemeriksaan dugaan penyimpangan anggaran pembangunan jalan lapen yang dilakukan oleh Kepala desa dan TPK Desa bukit sari.

Guna menindaklanjuti informasi yang disampaikan oleh masyarakat sebagai pengawasan langsung menyampaikan ,ke media ini mencoba menghubungi Sutrimo kepala desa bukit sari dan TPK desa bukit sari melalui telpon seluler dan WhatsApp, Sabtu nahan (18/1/2025).

Akan tetapi keduanya memilih bungkam dan tidak memberikan keterangan apapun kepada awak media. Demikian”(KD)