Aceh Timur – Tersulut emosi dalam percekcokan terkait pendirian Dapur penyulingan minyak, M. Iqbal (28) harus dilarikan ke RSUD Langsa usai dibacok oleh A (70) di Dusun perdamaian, Desa Buket Pala, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur pada Minggu (30/7/2017) sekira pukul 11.25 WIB.
“Awalnya korban dan istrinya mendatangi rumah tersangka di Dusun Perdamaian dan langsung menghancurkan dapur penyulingan minyak yang baru dibangun pelaku ditanah yang diduga milik korban” Jelas Kapolsek Ranto Peureulak, Iptu Musa.
Lebih lanjut kapolsek menerangkan usai merusak dapur tersebut M. Iqbal membuang material dapur yang bebahan kayu tersebut ke pembuangan sampah dan hendak membakarnya, saat hal itu dilakukan pelaku sedang tidak berada dirumah.
Tidak lama kemudian pelaku pulang kerumah hendak mengambil tali dan parang dengan tujuan awal untuk membabat, namun korban yang sudah berada di rumah pelaku langaung memaki – maki tersangka yang baru saja tiba di rumahnya dengan kata – kata kotor.
“Tersangka sempat menasehati M Iqbal, namun tiba – tiba korban memukul pelaku. Saat itu pelaku mulai tersulut emosi dan secara sepontan pelaku membacok korban” papar Kapolsek
Tambahnya lagi, aksi pembacokan tersebut mengakibatkan M. Iqbal alami luka bacok di bagian Kepala sebelah kiri. Kemduian ia dan istrinya langsung pergi ke Puskesmas Ranto Peureulak untuk mendapat pertolongan pertama, setelah itu korban baru dirujuk ke RSUD Zubir Mahmud, karna tidak sanggup korban langsung dibawa ke RSUD Langsa.
“Tersangka sudah dua kali dilarang oleh korban untuk tidak membuat dapur penyulingan minyak di tanah tersebut, Karena itu tanah milik korban. Antara korban dan tersangka masih ada hubungan keluarga” terang IPTU Musa.
