Jaga Kesehatan, Beli Isi Ulang Air di depot yang Memiliki  Setifikat

SUMBAR.KABARDAERAH.COM- Menjamurnya keberadaan depot air minum membuat masyarakat mengkhawatirkan kehigienisan air yang dijual kepada mereka. Meski demikian masyarakat tetap membeli karena minum merupakan kebutuhan primer.

Selain itu, banyaknya pilihan tempat pembelian air minum isi ulang membuat masyarakat tidak mengetahui mana depot yang menjalankan standar dan mana yang tidak. Kemudian dikhawatirkan akan membuat pedagang tidak terlalu mementingkan dampak kesehatan kepada masyarakat.

Salah seorang Masyarakat Lubuk Basung, Erni Senin (11/3) mengatakan, untuk memenuhi air minum ia membutuhkan dua sampai tiga galon dalam satu minggu. Biasanya air dibeli pada depot langganan, meski demikan ia tidak pernah menanyakan kualitas air maupun izin depot tersebut.

” Saya biasa  membeli depot air pada langganan saya percaya saja, tapi kalau ditanya masalah kebersihan,  maupun izinnya saya tidak mengetahui dan tidak pernah menanyakan,” jelasnya.

Ia juga mengaku beberapa waktu terakhir jumlah usaha depot air ini semakin menjamur, hampir setiap simpang ada usaha air isi ulang. Karena bersaing banyak kemudian diberikan antar langsung ke rumah maupun bonus, setiap pembelian beberapa galon air.

Menurutnya, memang saat ini belum ada perubahan setelah mengonsumsi air isi ulang dari depot, namun ia mengaku juga khawatir jika dalam jangka panjang akan mendatangkan dampak yang buruk kepada kesehatan.

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Agam Indra Rusli mengatakan, keberadaan depot air minum merupakan usaha kecil bagi masyarakat meski demkian harus tetap memperhatikan kesehatan. Untuk pengurusan izin itu merupakan dinas lain, namun Dinkes melakukan pengawasan air.

Untuk mendaptkan izin depot tersebut harus terlebih dahulu memeriksakan airnya melalui Dinkes. Kemudian depot yang lawat dikeluarkan sertifikat baru kemudian dapat izin usaha oleh dinas terkait.

” Untuk secara keseluruhan berapa jumlah dipot isi ulang cukup banyak, ditailnya saya kurang pas, tetapi jika masyarakat ingin aman, bisa membeli air isi ulang kepada depot yang dipajang setifikat pada depotnya,” jelas Indra. **

(Gunawan/rel)