Diduga Lakukan Pelecehan Seksual, Kasat Pol-PP Halsel Di Polisikan

KRIMINAL, TERBARU56 Dilihat

MALUT.KABARDAERAH.COM— Satuan Polisi pamong praja (Satpol-PP) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) sebagai perpanjangan tangan dari Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan, dalam menertibkan serta mengamankan.

Hal ini malah sebaliknya, pasalnya, Sang Kasat Pol-PP yang berinisial “NT”, justru menjadi pelaku dugaan pelecehan terhadap anggotanya sendiri yang berinisial SH.

Korban yang diduga dilecehkan oleh Kasat Pol-PP itu, diketahui salah satu Srikandi Koalisi Pemuda Maluku Utara (KAPITA) Kabupaten Halsel, Awalnya Korban SH mengaku Kasat Pol-PP telah melakukan pelecehan seksual terhadap dirinya, dengan memegang bagian bawah tubuhnya. Tidak terima diperlakukan seperti itu, SH langsung melaporkan Noce ke pihak Polres Halsel. Rabu (7/2/18).

NT yang dijumpai di Polres Halsel, mengaku lupa dengan kejadian tersebut, namun dia tak menampik jika dengan kejadian tersebut membuatnya trauma.

“Saya bersedia melakukan apa saja, asalkan SH dan keluarga besarnya memaafkan saya, jujur saya juga kaget dengan kasus ini saya lupa entah kejadian kapan, sebab seingat saya itu hanya bercanda agar mempererat silaturahmi,” jelasnya.

Sementara itu Ketua Kapita Halsel Ikram M Nur, melalui Sekertaris jendral (Sekjend) Kapita Halsel, Adi Hi Adam menegaskan, bahwa kasus ini akan dikawal Kapita Halsel, selain sebuah bentuk pelecehan terhadap Srikandi Kapita, juga membuat efek jera dan tidak lagi  terjadi pelaku lainnya.

“Kita akan kawal, ini sudah diluar akal sehat sebagai penegak hukum supermasi Pemerintah yang konon memerangi penyakit masyarakat, Satpol-PP malah menjadi pelaku ini tidak bisa dibiarkan, tidak ada kata maaf,” kesalnya.

Sementara itu Kapolres Halsel AKBP Irfan S.P Marpaung saat dikonfirmasi mengaku sudah menerima Laporan tersebut. “Kami sementara masih memeriksa Korban SH, kita akan sampaikan kronologis kejadian, setelah pemeriksaan selesai,” katanya .

SH saat dimintai keterangan diruang Kanit PPA Polres Halsel, belum bisa berkomentar sebab dalam kondisi trauma. (iL/Yu)