Jalin Sinergisitas, Dua Kampus ini Komitmen Tingkatkan Produktivitas

DAERAH139 Dilihat

Kabardaerah.com, PSP— Sinergis dan kolaborasi menjadi dua indikator yang menguat dalam pertemuan antara Pascasarjana UIN Syahada dan UIN Mahmud Yunus.

Kegiatan yang diselenggarakan di ruang sidang Pascasarjana UIN Syahada Padangsidimpuan, Jumat (23/6) berjalan penuh kekeluargaan.

Direktur Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Syekh Ali Hasan Ahmad Addary Padangsidimpuan, Profesor Ibrahim Siregar menyambut gembira kedatangan tamu dari kampus Mahmud Yunus.

“Selamat datang di kampus kami, tentu kami sangat senang dikunjungi oleh utusan dari Pascasarjana UIN Mahmud Yunus. Kita bangun sinergis untuk memajukan pendidikan keagamaan di negeri kita ini,” ucap Prof Ibrahim.

Rombongan dipimpin oleh Pelaksana Direktur Pascasarjana UIN Mahmud Yunus Ardimen, Kaprodi S3 Islamic Studies Rahmat Hidayat, dan Kasubbag Akademik Fauzi.

Ardimen menjelaskan bahwa UIN Syahada dan UIN Mahmud Yunus memiliki sejarah perjuangan yang sama. Kedua lembaga tersebut hasil transformasi lembaga pendidikan tinggi keagamaan, dari STAIN menjadi Universitas.

Kehadiran S3 Islamic Studies di UIN Mahmud Yunus sebagai pendukung dan memperkuat untuk pelaksanaan mandat integrasi ilmu.

“Kita yang sudah UIN ini, secara kelembagaan sudah selesai sampai di puncak. Namun, tantangan besar kita adalah peningkatan kualitas SDM, yang tentu masih terbatas,” sebutnya.

UIN Mahmud Yunus menyadari bahwa untuk mencapai kemajuan maka diperlukan kerja sama. MoU yang sudah disepakati dengan banyak lembaga, satu per satu mulai dilanjutkan untuk tingkat aksi nyata,” terangnya.

Kaprodi Magister Komunikasi dan Penyiaran Islam, Dr. Icol Dianto, M.Kom.I menyampaikan, MoA yang memungkinkan untuk dibangun pada level program studi adalah pertukaran editor tamu dan reviewer jurnal. “Kami pelaksana program studi di Pascasarjana memiliki jurnal ilmiah, tentu MoA ini sangat tepat untuk kita saling bertukar editor dan reviewer,” ucapnya.

Selain itu, Icol Dianto juga menanyakan perihal visiting doctor antar kedua pascasarjana. “Visiting Doctor ini menjadi kebutuhan para dosen untuk saling berbagi dan memperluas jejaring akademis, ini menjadi penting kita bangun secara sinergis dan berkolaborasi antara Pascasarjana UIN Syahada dengan Pascasarjana UIN Mahmud Yunus Batu Sangkar,” pungkasnya.

Menanggapi hal itu, Ardimen menyebutkan peluang itu terbuka lebar. “Silahkan nanti diatur mekanismenya, kami sudah melakukan program visiting doctor ini dengan beberapa kampus. Sangat senang jika program itu juga terjalin dengan Pascasarjana UIN Syahada Padangsidimpuan,” tutup Ardimen.