Anggota Panwas Timika Papua Diminta Netral

BERITA UTAMA, TERBARU157 Dilihat

PAPUA.KABARDAERAH.COM –Sebanyak 54 anggota Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) dari 18 Distrik yang tersebar di Kabupaten Mimika, Senin (11/12) pukul 10.00 WIT, dilantik oleh Ketua Panwaslu Kabupaten Mimika di Hotel Grand Tembaga. Mereka diminta harus bekerja netral tidak memihak kepada tim atau calon tertentu.

Acara pelantikan tersebut dihadiri oleh Kepala Kesbangpol Andi Ramli,  Perwakilan TNI Pelda Mustajib, para kepala Distrik se-Kabupaten Mimika, tokoh rohaniawan serta anggota panwaslu.

Pembacaan fakta integritas oleh anggota panwas distrik se-kabupaten mimika, dilanjutkan penandatanganan berita acara sumpah dan janji jabatan dan pakta integritas oleh perwakilan panwas distrik dan ketua panwas kabupaten mimika, serta kata -kata pelantikan yang menyatakan bahwa anggota panwas distrik se-kabupaten mimika telah dilantik.

Dalam sambutan Ketua Panwaslu Kabupaten Mimika Johanes E.S. Wato, S.Sos, MM. bahwa waktu perekrutan panwas distrik begitu mendesak, namun akhirnya bisa dilantik. sehingga ke depan kita akan hadapi bersama dengan bekerja sama dengan TNI / Polri.
“kami memohon kesediaannya untuk bekerja sama mendukung kinerja kami ke depan nanti. bila ke depan terjadi kesalahan, saya pikir itu seni dalam berorganisasi demi kemajuan kabupaten mimika. “ ujarnya.

Menurutnya, bila hubungan dengan pemda berjalan baik, dan kerja sama dengan aparat keamanan berjalan dengan baik maka semua akan berjalan dengan baik. Bila hukum dan peraturan ditaati dan hubungan dengan stake holder yang ada berjalan harmonir maka yakin pilkada ke depan akan sukses.

“ kita saling bahu membahu dan tunjukan bahwa mimika akan bergerak maju tidak seperti mimika yang lalu.” katanya.
Sementara itu kepala kesbangpol mewakili bupati mimika Andi Ramli mengatakan panwas sudah dilantik, saya sempat merinding bila bicara pilkada karena banyak kecurangan yang terjadi.

“Saya berharap agar panwas Kabupaten mimika dapat mengantar kita ke hasil pilkada yang jujur. Jika semua ingin hasil pilkada yang betul maka kita harus awasi bersama, pilkada yang yang tidak betul akan menghasilkan pemimpin yang suka korupsi dan bekerja semaunya sendiri,” jelasnya

Para komisioner dan panwas distrik dapat bekerja dengan jujur agar menghasilkan pemimpin yang berkualitas.ia
berpesan panwas distrik sudah bersedia dilantik dan memikul resiko apabila bekerja tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.  tugas dan tanggung jawab mulia ini agar dijalankan dengan sebaik-baiknya agar mengahsilkan sesuatu yang baik ke depannya.

“ jangan coba-coba melenceng dari koridor dalam menjalankan tugasnya, hampir setiap daerah terjadi percekcokan dalam setiap gelaran pilkada, namun kita harap mimika tetap aman.” jelasnya.

Sementara itu Toni Lehander Agapa  kepada awak media mengharapkan kepada para anggota yang baru saja dilantik agar bekerja sesuai peraturan panwas yang ada, bekerja dengan sepenuh hati,jujur dan adil karena ini merupakan tanggung jawab besar. Sebanyak 54 anggota panwas yang di lantik dan akan di tempatkan di 18 distrik berjumlah 3 orang.

“Setiap anggota panwas di dilarang keras untuk bekerja demi kepentingan pribadi melainkan untuk kepentingan umum sehingga dirinya mengingatkan kembali kepada para anggota panwas agar bekerja semaksimal mungkin,” terangnya.

(Rex)