Motor Dibakar Massa, Kedua Pelaku Jambret Berstatus Pelajar Hampir Tewas‎

SUMSEL.KABARDAERAH.COM‎ – Dua pemuda pelaku penjembretan hampir tewas ditangan puluhan warga. Beruntung setelah mendapat laporan, Polisi datang tepat waktu ke lokasi kejadian dan langsung mengamankan kedua pelaku. 

Sedangkan kendaraan sepeda motor yang digunakan pelaku untuk menjalankan aksinya telah ludes dibakar warga.

Kedua pelaku yang diketahui berasal dari OKU Timur ini bernama Ahmad (16) masih berstatus pelajar asal Desa Sido Makmur, Kecamatan Belitang Unit 2, dan Taprihatul (16) juga berstatus pelajar asal Desa Sri Tanjung Sari, Kecamatan Buay Madang Timur, Kabupaten OKU Timur, Provinsi Sumsel. Melakukan penjambretan terhadap perempuan berinisial YB (21) seorang karyawan swasta.

Dari informasi yang diperoleh media ini, awal kejadian korban yang diketahui salah satu dari warga Desa Pusar, Dusun 01, RT 02 Rw 03, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten OKU tersebut pada saat Minggu malam (06/05), sekira jam 21.30 WIB sedang melintas sendirian menggunakan sepeda motornya di jalan H Agus Salim.

Namun tiba-tiba pelaku yang menggunakan kendaraan roda dua jenis honda Supra X berwarna merah tiba-tiba datang dan lansung menarik dan memotong tas korban menggunakan sebuah pisau carter yang sebelumnya dipersiapkan pelaku.

Usai menjalankan aksinya, kedua ‎pelaku kabur melarikan diri ke arah Desa Pusar yang tiada lain tanpa disadari pelaku jika Desa tersebut merupakan daerah tempat tinggal korban.

‎Merasa telah menjadi korban jambret maka korban pun menghubungi pihak keluarganya. 

Usai mendapat laporan dari korban pihak keluarga bersama warga lain menunggu pelaku yang sedang dalam perjalanan diperkirakan bakal melintasi melewati jalan ke Desa mereka. 

Ternyata dugaan korban benar, setelah diyakini warga dengan ciri-ciri yang dimaksud. Kedua pelaku tiba-tiba melintasi jalan di Desa Pusar (Desa korban-red).

Warga yang sudah merasa emosi dan kesal, menghentikan serta menerajang kendaraan yang ditunggangi kedua pelaku karena berniat kabur.

Tidak cukup sampai disitu, warga sempat melakukan pemukulan bahkan membakar sepeda motor pelaku.

“Beruntung polisi tiba tepat waktu sehingga nyawa kedua pelaku tadi bisa langsung diselamatkan‎, jika semalam Polisi tidak datang tepat waktu, mungkin nyawa kedua orang itu sudah habis di massa warga disini,” ungkap satu diantara warga Desa Pusar saat di bincangi Redaksi KabarDaerah.com usai kejadian di lokasi.

‎Sementara Kapolres OKU, AKBP NK Widaya Sulandari melalui Kasat Reskrim Polres OKU AKP Alex Andrian S Kom saat dikonfirmasi wartawan membenarkan peristiwa kejadian tersebut.

Ia mengatakan, kedua pelaku berikut barang bukti serta sepeda motor pelaku yang sebagian sudah hangus menjadi arang telah diamankan pihaknya di Polres OKU.‎

“Penangkapan pada Minggu, (06/5/2018) sekira jam 22.00 WIB, Setelah anggota Resmob mendapatkan informasi masyarakat bahwa ada pelaku yang tertangkap oleh warga Desa Pusar yang diduga pelaku melakukan tindak pidana pencurian dengan kekerasan,” terangnya.‎

Ia menambahkan, selanjutnya usai menerima informasi dirinya beserta anggota Resmob Polres OKU dan Kanit Pidum Polres OKU IPDA Charlie Simanjuntak S.Trk langsung meluncur ke TKP.

“Usai berhasil mengamankan pelaku dan di bawa kerumah sakit terlebih dahulu guna mendapatkan perawatan medis. Pelaku langsung di bawa ke Polres OKU guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut dan pengembangan,” pungkasnya.‎

(Hend)‎