Empat Warga Menangkan Hadiah Motor, Permainan KIM Berlangsung Meriah

BENGKULU, DAERAH44 Dilihat

BENGKULU,KABARDAERAH.COM-Acara pentas seni semua etnis di balai kota merah putih pada malam ketiga (14/3/23) lebih ramai dari dua malam sebelumnya. Ini karena ada 3 pertunjukan dari 3 etnis, yakni pertunjukan Barong Landong dari Lembak, tarian tangan seribu dari kesenian Tiong Hoa, dan permainan KIM yang merupakan kesenian Minang Kabau, Sematera Barat.

Sebagaimana telah diketahui bahwa pentas seni etnis ini digelar dalam rangka HUT Kota Bengkulu ke 304 hingga tanggal 16 Maret. Hampir seluruh masyarakat Minang (Padang,red) yang ada di Kota Bengkulu hadir memadati lokasi panggung di Kota Merah Putih Kelurahan Pekan Sabtu untuk menyaksikan dan mengikuti permainan KIM yang dimulai pukul 9.45 WIB.

Empat Warga Menangkan Hadiah Motor, Permainan KIM Berlangsung Meriah

Sebelumnya didahului dengan pertunjukan seni Barong Landong dan tarian tangan seribu. Tampak hadir Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi, Asisten I Eko Agusrianto, Asisten III Tony Alfian, staf ahli walikota Made Ardhana, Kepala BKPSDM Achrawi, Kadis Diknas Sehmi, Kadis Pariwisata Amrullah, Kadispora Sutapa, Kadis Perindag Bujang HR dan Sekretaris DPRD Gunawan.

Untuk permainan KIM, disiapkan banyak hadiah untuk peserta yang beruntung. Hadiah utama 1 unit motor Honda Revo. Kemudian ada kulkas, sepeda dan hadiah menarik lainnya. Wajar bila warga rela menunggu hingga larut malam sampai acara selesai untuk mendapatkan hadiah dari permainan KIM tersebut.

Permainan KIM merupakan suatu permainan tradisi Minang Kabau yang menggunakan pantun dan angka dalam lagu. Dimana pada kesempatan itu artis dari Padang, Pepy Grace akan menyebutkan angka di setiap sela-sela lagu yang dinyanyikannya. Setiap Pepy menyebutkan angka, peserta langsung melingkari angka pada kupon yang sebelumnya telah dibagikan secara gratis.

Bila angka yang dilingkari full satu baris (5 angka), maka itulah yang berhak mendapatkan hadiah. Hingga pukul 01.45 dini hari, acara baru selesai setelah ada 4 orang pemenang yang kuponnya full 4 baris (setiap barisnya terdiri dari 5 angka).

Keempat warga yang beruntung itu langsung naik ke atas panggung. Namun karena hadiah utama atau hadiah terakhirnya cuma 1 unit motor, maka keempat peserta dikasih pilihan apakah mau diundi lagi atau hadiahnya dibagi rata.

Setelah peserta pemenang diskusi, akhirnya diputuskan agar hadiah dibagi rata. Mereka akan menjual motor tersebut dan berapa pun duit hasil penjualannya akan dibagi empat.

Wawali Dedy Wahyudi menyempatkan diri menyampaikan sambutan di sela-sela permainan KIM sedang berlangsung. Pertama, Dedy menyampaikan permohonan maaf ketidakhadiran walikota karena masih ada keperluan di Jakarta.

Kemudian Dedy juga mengatakan bahwa ia dan walikota sangat berterima kasih kepada warga Minang Kabau yang telah datang ke Kota Bengkulu untuk menghibur masyarakat. “Semoga dengan kita melestarikan adat dan kesenian, semakin terjaga kekompakan, kerukunan hingga Indonesia ini semakin maju, terutama di Kota Bengkulu,” ujar Dedy.

Dedy juga sempat menyaksikan tari tangan seribu yang merupakan visualisasi tentang kasih sayang terhadap makhluk hidup. Tarian tangan seribu ini diperagakan oleh anak-anak dari SD Pstria Dharma.

Kemudian dilanjutkan dengan pertunjukan kesenian barong landong yang diiringi tabuhan musik dol yang menggelegar membuat penonton terpukau. Selanjutnya sebelum permainan KIM dimulai, pengunjung juga dimanjakan dengan hiburan tari tradisional dari Minang, yakni tari Baralek Gadang.(KD)