Cinta Bengkulu Selatan, PBB Bengkulu Selatan Ikut Memeriahkan HUT RI Yang Ke 78

BENGKULU590 Dilihat

Kabardaerah.com Bengkulu Selatan – tidak mau ketinggalan dari sebuah momen penting, PBB Kabupaten Bengkulu Selatan ikut memeriahkan hari ulang tahun Republik Indonesia yang ke 78, yang ini dilakukan juga salah satu wujud cinta akan Bengkulu Selatan.

Ketua PBB Sagala saat dikonfirmasi menyatakan bahwa mereka selaku anak rantau dari daerah Batak yang tergabung di pemuda Batak bersatu (PBB) menjunjung tinggi rasa cinta dengan Negara khususnya cinta dengan Kabupaten Bengkulu Selatan.

“Kita selaku anak rantau khususnya Batak yang ada di Kabupaten Bengkulu Selatan, siap mendukung segala segi yang akan membanggakan Bengkulu Selatan. Meskipun kehadiran kita sekedar perwakilan namun kita sepakat untuk bersama sama melakukan yang terbaik bagi Kabupaten yang kita cintai ini yakni Kabupaten Bengkulu Selatan” ungkap Sagala.

Terpisah Ginting yang juga selaku pengurus di pemuda Batak bersatu (PBB) mengucapkan selamat ulang tahun yang ke 78 Republik Indonesia, semoga kedepan indonesia semakin jaya. Demikian juga dengan Kabupaten Bengkulu Selatan pada khususnya mudah mudahan kedepan menjadi Kabupaten EMAS dengan masyarakat yang makmur, terangnya.

Untuk diketahui PBB yang ada di Kabupaten Bengkulu Selatan ikut memeriahkan HUT RI yang ke 78, dengan membawa alat musik serta berpakaian adat Batak sebagai ciri khas Batak. Hal itu menunjukkan bahwa Bengkulu Selatan dihuni oleh beragam suku yang menjadi masyarakat Bengkulu Selatan yang selalu cinta akan Kabupaten Bengkulu Selatan.

Salah satu warga Batak yang juga ikut dalam acara tersebut, yang juga turut memainkan musik khas Batak, yakni seruling Power Haloho menyatakan ” Saya sangat menghargai kerja keras para panitia acara yang membuat kegiatan Hut RI yang ke-78 hari ini, yang mana acara ini berjalan dengan sukses” cetusnya.

Ditambahkannya, rekan rekan PBB Kabupaten Bengkulu selatan yang ikut memeriahkan acara ini juga saya sebagai orang batak sangat bangga bisa menampilkan budaya batak di kampung orang, baik itu pakaian budaya batak dan pastinya musik tradisonal batak, karena dengan adanya acara yang seperti ini Perbedaan budaya setidaknya tidak memisahkan kita satu sama lain, melainkan keragaman budaya membawa kekuatan kolektif yang dapat bermanfaat bagi kita semua, tutup Power Haloho. (JS)