DKI.KABARDAERAH.COM– Calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo mengatakan menerima telepon dari pemimpin negara lain. Banyak yang berspekulasi bahwa Jokowi ingin menegaskan bahwa ia mendapat dukungan dari sejumlah pemimpin dunia terhadap hasil perhitungan cepat.
Kepada para wartawan, usai bertemu dengan para pemimpin partai-partai koalisi di Jakarta, Jokowi mengaku telah menerima telepon dari Perdana Menteri Malaysia, DR Tun Mahathir Mohamad, PM Singapura, Lee Hsien Loong, dan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan.
Namun ternyata, para pemimpin negara lain itu bukan mengucapkan selamat atas terpilihnya kembali Jokowi.
Mereka hanya memberi ucapan selamat atas pesta demokrasi Indonesia yang berjalan lancar.
Hal itu sampaikan Jokowi di akun twitternya, Kamis (18/4/2019).
Jokowi juga menyebut soal hasil hitung cepat.
Menurutnya, penghitungan resmi dari KPU masih ditunggu. “Tetapi quick count telah memberi angka yang jelas.”
“Hari ini karena sudah mencapai hampir 100%, kami menyampaikan bahwa hasil quick count dari 12 lembaga survei menyatakan Jokowi-Maruf Amin mendapatkan persentase 54,5% dan Prabowo-Sandi mendapatkan persentase 45,5%.”
“Kita tahu semuanya bahwa yang namanya penghitungan quick count adalah cara penghitungan ilmiah, yang dari pemilu lalu akurasinya 99%, hampir sama dengan perhitungan real count.”
“Tapi kita tetap harus sabar, sabar menunggu penghitungan resmi dari KPU.” **
(Gunawan/acehsatu)
