Plt Bupati Mesuji H.Saply Berikan Pelatihan Dasar Peserta 70 CPNS Golongan III Tahun 2019

TERBARU26 Dilihat

LAMPUNG.KABARDAERAH.COM – Plt Bupati Mesuji H.Saply, mengecek serta mengambil arahan peserta pelatihan dasar golongan III, angkatan II, CPNS Tahun 2019 Kabupaten Mesuji. Sebanyak 70 calon pegawai negeri sipil, Minggu(4/8/19) malam pukul 20:30 Wib.

Para CPNS ini diangakat dari formasi umum di lingkungan Pemerintah kabupaten Mesuji. Pelatihan dasar dibuka oleh Plt Bupati Mesuji H.Saply, yang diwakili Sekretaris daerah Kabupaten Mesuji.

Plt Bupati Mesuji, berterima kasih kepada Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Lampung dan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia yang telah memberikan dukungan kepada Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Mesuji untuk membantu proses administrasi dan penyelenggaraan pelatihan dasar CPNS, katanya Saply, Senin (5/8/19).

Menurutnya, momentum penyelenggaraan pelatihan dasar CPNS seperti ini penting untuk dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kualitas dan kompetensi calon pegawai negeri sipil, agar nantinya dapat mengemban tugas pokok dan fungsinya dengan baik dan optimal.

Hal ini sejalan dengan upaya membentuk sosok aparatur sipil negara yang professional. Kehadiran sebuah pelatihan dasar CPNS merupakan salah satu metode untuk menjembatani kesenjangan antara kemampuan riil aparatur dengan kompetensi jabatan yang dipersyaratkan.

Diterangkan Plt Bupati Mesuji, bahwa pelatihan dasar CPNS ini merupakan salah satu agenda yang menjadi syarat utama bagi seorang calon pegawai negeri sipil untuk dapat memasuki jenjang sebagai pegawai negeri sipil secara penuh.

Selain itu juga nemiliki peranan penting dalam membentuk sosok aparatur pemerintah yang merupakan ujung tombak pelayanan kepada masyarakat.

“Pegawai negeri sipil sebagai unsur utama mempunyai peranan yang sangat penting untuk menentukan keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan,” tegas Plt Bupati Mesuji H.Saply, di dampingi Kepala BPSDM  Mesuji.

Peranan penting PNS tersebut diharapkan dalam sejumlah keputusan strategis, mulai dari merumuskan kebijakan sampai pada implementasi  kebijakan dalam berbagai sektor pembangunan.

PNS diharapkan mampu  memainkan peranan tersebut, karena itu diperlukan sosok PNS yang profesional yaitu PNS  yang mampu memenuhi standar kompetensi jabatannya sehingga mampu melaksanakan tugas dan jabatannya secara efektif dan efisien.

Dikatakan Plt Mesuji, aparatur sipil negara harus memiliki integritas, profesional, netral dan bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme, serta mampu menyelenggarakan pelayanan publik bagi masyarakat serta mampu menjalankan peran sebagai unsur perekat persatuan dan kesatuan bangsa.

Untuk dapat membentuk sosok PNS profeional seperti tersebut perlu dilaksanakan pembinaan melalui jalur pelatihan.

Selama ini pelatihan pembentukkan CPNS dilakukan melalui pendidikan dan pelatihan, dimana praktik penyelengaran pelatihan yang pembelajarannya didominasi oleh ceramah sulit membentuk karakter yang kuat dan profesional.

Sejalan dengan telah ditetapkannya Undang-Undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, CPNS wajib menjalani masa percobaan yang dilaksanakan melalui proses pelatihan terintegrasi.

Pelatihan terintegrasi ini  untuk membangun integrasi moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang.

Untuk itu diperlukan sebuah penyelenggaraan pelatihan yang inovatif dan terintegrasi yaitu penyelenggaraan pelatihan yang memadukan pembelajaran klasikal dan non klasikal di tempat pelatihan dan di tempat keria.

Sehingga memungkinkan peserta mampu menginternalisasi, menerapkan dan mengaktualisasikan, serta membuatnya menjadi kebiasaan (habituasi) dan merasakan manfaatnya.

Dengan demikian,  terpatri dalam dirinya sebagai karakter PNS yang profesional sesuai dengan bidang tugas.
Melalui pembaharuan pelatihan tersebut diharapkan dapat menghasilkan PNS profesional yang berkarakter dalam melaksanakan tugas dan jabatannya perekat dan pemersatu.

Ditegaskan Plt Bupati Mesuji H.Saply dalam pelaksanaan pelatihan dasar CPNS nanti akan banyak aturan-aturan yang ada awalnya akan dirasa cukup berat untuk dijalani.

Namun sebagai wadah pembentukan PNS yang ideal, tentunya peserta latsar CPNS harus senantiasa menjalankan apa yang telah di atur dalam pelaksanaan pelatihan dasar itu.

Peserta pelatihan dasar CPNS harus mengikuti segala peraturan yang berlaku.

Selama proses pelatihan peserta perlu melepaskan atribut maupun gelarnya untuk siap dibentuk karakternya selain proses pelatihan.

Diharapkan setelah proses pelatihan berakhir, CPNS  benar-benar terbentuk karakter ASN yang mengabdi kepada masyarakat dan menjadi terbiasa dengan beban dan tuntutan pada dunia kerja yang sebenarnya.

“Saya harap para peserta dapat mengikuti pelatihan dasar ini, dengan baik dan serius serta menjaga sikap dan perilakunya selama pelatihan karena sikap dan perilaku menjadi salah satu penilaian penting dalam indikator penilaian. Besar harapan saya bapak dan ibu para peserta pelatihan dasar dapat memberikan kontribusi yang ositif nantinya buat pembangunan di Kabupaten Mesuji,” tuntasnya. ***

(Sapriadi/Yanguji)