Presiden RI Resmi Lantik Zulkifli Hasan Jadi Mendag

D.K.I JAKARTA46 Dilihat

Jakarta,Kabardaerah.com- Teka teki tentang siapa yang dilantik dan direshuffle dari jajaran Kabinet Indonesia Bersatu sisa masa jabatan 2019-2024 terjawab sudah. Presiden Ri Joko Widodo secara resmi melantik dua menteri di Istana Negara, Rabu (15/6/2022).

Kedua menteri yang dilantik adalah Zulkifli Hasan sebagai Menteri Perdagangan dan Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional.

Selain melantik kedua Menteri, Kepala Negara juga melantik tiga Wakil Menteri diantaranya Wempi Wetipo sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri, Afriansya Noor sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan, dan Raja Juli Antoni sebagai Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional.

Selain melantik kedua Menteri, Kepala Negara juga melantik tiga Wakil Menteri diantaranya Wempi Wetipo sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri, Afriansya Noor sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan, dan Raja Juli Antoni sebagai Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional.

Untuk diketahui, kakak kandung wali kota Bengkulu Helmi Hasan SE ini, yakni Dr. H. Zulkifli Hasan, S.E., M.M. yang lebih dikenal dengan nama Zulhas adalah seorang politisi berkebangsaan Indonesia yang saat ini menjabat sebagai Menteri Perdagangan di Kabinet Indonesia Maju pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin sejak 2022.

Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional ini lahir di Lampung, 31 Agustus 1962. Suami dari Soraya Mohamad Ali ini pernah menjabat sebagai Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat sejak 2014 hingga 2019. Zulhas adalah lulusan Sekolah Tinggi Manajemen PPM (2003),  dan Universitas Krisnadwipayana.

Zulhas pernah menjabat sebagai Menteri Kehutanan Republik Indonesia menggantikan Malem Sambat Kaban, yaitu sejak 22 Oktober 2009 hingga 1 Oktober 2014.

Pada masa jabatannya sebagai Menhut RI, ia telah dua kali menerima gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa), yaitu yang pertama untuk bidang Administrasi Publik dari Sejong University (Seoul, Korea) dan yang kedua untuk bidang Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) dari Universitas Negeri Semarang (Semarang, Indonesia).

Selama tahun 20042009, ia berkiprah di lembaga legislatif sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dan selama tahun 20052010, ia memegang jabatan internal partai sebagai Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN).

Zulkifli Hasan menyelesaikan pendidikan menengah atas di SMA Negeri 53 Jakarta pada tahun 1982. Selanjutnya, ia mengambil program sarjana di Fakultas Ekonomi Universitas Krisnadwipayana dan mendapat gelar Sarjana Ekonomi pada tahun 1996.

Ia kemudian mengambil program pasca sarjana di Sekolah Tinggi Manajemen PPM dan mendapat gelar Magister Manajemen pada tahun 2003.

Di awal masa jabatannya sebagai Ketua MPR RI, ia mengemban tugas menyelenggarakan pelantikan presiden-wakil presiden untuk masa pemerintahan 20142019 di tengah situasi politik yang penuh ketegangan.

Dalam persiapan jelang pelantikan tersebut, dirinya berkomitmen untuk dapat menyelenggarakan pelantikan dengan baik dan akan mengupayakan kehadiran semua pihak, termasuk Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa selaku calon presiden dan calon wakil presiden yang menjadi pesaing pasangan pemenang, Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

Ia berhasil melaksanakan tugasnya itu dengan baik dan pelantikan berlangsung damai.(Kd)