JAkARTA,KABARDAERAH.COM-Ketua Umum DPP Kerukunan Keluarga Kawanua Angelica Tengker mengatakan tahun ini 75 tahun hubungan diplomatik Republik Indonesia dengan Amerika Serikat (AS) akan menggelar
Adapun, momentum tersebut menjadi inspirasi diadakannya pengukuhan Dewan Pengurus Wilayah Kerukunan Keluarga Kawanua Amerika Serikat .Acara akan dilakukan secara adat di Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Los Angeles pada Sabtu, 4 Mei 2024.
Selain melestarikan budaya asli Minahasa yang merupakan budaya Indonesia, Dewan Pengurus Pusat (DPP) Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK) juga berinisiasi menjalin kesatuan sekaligus mempererat hubungan antar negara yang telah terjalin selama 75 tahun.
“Kami menjalin hubungan sekaligus melestarikan serta mempromosikan budaya Minahasa, Sulawesi Utara di Negeri Paman Sam (Sebutan Lain untuk Amerika Serikat, red),” kata Ketua Umum DPP KKK Angelica Tengker dalam keterangan tertulis diterima wartawan Selasa (23/4/2024).
Ketua DPW KKK Luar Negeri USA Welly Rey bersama pengurusnya Periode 2023-2027 akan dikukuhkan secara adat oleh DPP KKK yang dipimpin Ketua Umum Angelica Tengker dab Sekretaris Jenderal Teichi Kolopita. Kegiatan juga di meriahkan dengan bazaar Nusantara, musik khas daerah Kolintang, tarian Kabasaran serta diiringi sejumlah artis Kawanua juga Generasi Muda Kawanua akan turut berpartisipasi.
Rencananya Konsulat Jenderal (Konjen) Los Angeles Purnomo A Chandra akan hadir sekaligus membuka kegiatan adat tersebut.
Adapun, rombongan DPP KKK yang akan hadir di AS terdiri dari Ketua Dewan Pembina Irjen Pol (Purn) Ronny F Sompie, Ketua Umum Angelica Tengker, Sekjen Teichi Kolopita, Bendahara Umum Nova Rumondor, Wakil Ketua Umum Michael Lakat.
Selain itu, Ketua Bidang OKK Ifan Wellem Pioh, Ketua Bidang Infokom Jimmy Endey, Jeanne Sompie, Nobby Benharto Wowor, Jursi Gusty Alfrita, Rizart Supit, Jussac Ariel Luther, Roddy Tinggogoy, Royke Robertus Paruntu, Stephanie Michelle Wengkang, Matheys Hahijary, Nathanael Daniel Benedict Pioh, Olivia Helena Esterfien Lakat, Reinhard Matindas, Frieda Valentida Kusnadi dan Marina Christina Tinggogoy. * Dominikus/Sipres.
