Penerbangan Davao – Manado di Bahas

INTERNASIONAL41 Dilihat

SULUT.KABARDAERAH.COM – Menunjang peningkatan sektor ekonomi termasuk potensi kepariwisataan yang ada di Sulawesi Utara, Gubernur yang di wakili Wagub Drs Steven Kandow, Jumat (7/9) di kantor Pemprov menerima delegasi Negara Filipina yang dipimpin Asisten Sekretaris Otoritas Pembangunan Mindanao, Romeo Montenegro.

Dalam pertemuan delegasi Filipina bersama Wakil Gubernur itu secara implisit membicarakan kerjasama antar dua wilayah Filipina dan Sulut terkait penerbangan Davao – Manado.

Menurut Wagub, Delegasi Filipina dengan melihat perkembangan di Sulawesi Utara melirik bisnis penerbangan Davao ke Sulut, apalagi Sulut sudah menjadi hubport domestik dan luar negeri, termasuk mengapresiasi pertumbuhan pariwisata di Sulut, ungkap Wagub.

Sebab kata Kandow, “Pantauan melalui Duta Besar Filipina di Bali, banyak Wisatawan Mancanegara yang melakukan perjalanan ke Manado, setelah itu wisatawan berkunjung di Bali”, ujarnya.

Tidak hanya sektor bisnis penerbangan, tapi pertemuan itu membicarakan terkait kapal RoRo. Diakui delegasi Filipina kapal pengangkut barang ini terlalu terburu-buru dibuat.

“Delegasi Filipina mau meningkatkan hubungan bisnis antara Filipina Selatan Mindanao dengan Sulawesi Utara, diakui persiapan kapal RoRo terlalu terburu-buru, kapalnya terlalu besar, nanti akan diganti dengan kapal kecil,” kata Wagub.

Sebabnya delegasi Filipina sangat berharap diwaktu kedepan penerbangan baik dari Bali, Jakarta dan lainnya bisa transit di Manado dan meneruskan perjalanan ke Filipina.

Dalam pertemuan itu para delegasi Filipina yang hadir seperti Konsul Muda Manuel C Ayap, Konsulatan Jenderal Filipina di Manado Charlie TYu Fhilippine Airlines, (ketua group.) Enrico Nabongi Fhilippine Airlines Manila, Bryan Sansolis Fhilipine Airlines Jakarta, Jeremiah Reyes Atase Perdagangan Jakarta dan Perwakilan dari PAL Express.**

 

Yongkie