JAKARTA, KABARDAERAH.COM- Tidak jarang saat ini iklan obat pelangsing tubuh bertebaran dimana-mana. Iklan itu menawarkan mudahnya mengurangi berat tubuh tanpa harus berolahraga.
Tak jarang khususnya para wanita pun ingin segera mendapatkan tubuh yang langsing dengan cepat. Gejala ini membuat cukup banyak orang akhirnya memilih jalan pintas berupa mengonsumsi obat pelangsing dengan sembarangan. Padahal, hal ini bisa memberikan dampak buruk bagi kesehatan.
Dari pantauan tim reporter akun Facebook Azriel Ariel, ditulis Minggu (5/11) yang viral di media sosial saat ini, sebab menceritakan fakta seorang wanita harus terbaring lemas di rumah sakit karena usus nya hancur akibat minum obat pelangsing atau teh pelangsing sembarangan.
Wanita itu bernama Ida, ia harus tergolek lemas di rumah sakit Zhongshan, Taichung, Taiwan, gara-gara mengonsumsi semacam obat atau teh pelangsing sembarangan.
“Ida ternyata mengalami komplikasi perut yang membuat ususnya hancur gara-gara mengkonsumsi teh pelangsing secara sembarangan dalam jangka panjang,” mengutip keterengan Azriel di akun Facebooknya, Minggu (5//11).
Dalam keterangan itu juga sudah disebutkan bahwa nyawa Ida sudah sulit untuk diselematkan. Majikan Ida pun sudah putus asa karena sudah menghabiskan uang hingga 300 ribu NTD (hampir Rp 150 juta) untuk mengobati Ida namun tetap saja kondisinya tidak kunjung membaik.
Atas kasus ini, pakar kesehatan Meutia Faradilla, M.Si, Apt yang berasal dari Universitas Syiah Kuala menyebutkan bahwa teh pelangsing atau obat-obatan pelangsing lainnya memiliki fungsi seperti pencahar.
“Kalau mengonsumsinya, maka isi di dalam usus akan kosong dan membuat efek perut menjadi terlihat lebih rata,” terang Meutia Faradilla.
Yang menjadi masalah adalah, konsumsi obat pelangsing ini dalam waktu lama bisa memicu ketidakseimbangan elektrolit yang berdampak buruk bagi kesehatan tubuh. Tak hanya itu, cukup banyak produk teh pelangsing, apalagi yang memiliki embel-embel bisa melangsingkan tubuh dengan cepat itu ternyata memiliki bahan kimia yang berbahaya bagi kesehatan. ***
(Netral)
