Jokowi Setujui Pembangunan Terowongan Khusus Penghubung Istiqlal Dengan Gereja Katedral

TERBARU20 Dilihat

DKI.KABARDAERAH.COM- Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju meninjau proyek revitalisasi Masjid Istiqlal, Jumat (7/2/2020). Ini merupakan kali pertama masjid bersejarah itu direnovasi besar-besaran setelah 41 tahun berdiri.

Jokowi, yang ditemani Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Menteri Agama Fachrul Razi, menargetkan renovasi yang menghabiskan biaya Rp 475 miliar itu selesai sebelum Lebaran.

“Bulan 4 [April] Insya Allah selesai semua. Sudah [Lebaran]. Insya Allah sudah selesai,” kata Jokowi, Jumat (7/2/2020).

Rencana renovasi Masjid Istiqlal mengemuka setelah Jokowi menerima kunjungan kenegaraan Perdana Menteri India Narendra Modi. Keduanya, bahkan sempat berkeliling di Masjid Istiqlal pada Mei 2018 lalu.

Dana yang digelontorkan untuk merevitalisasi Masjid Isiqlal digunakan untuk memperbaiki sejumlah ornamen bangunan yang perlu ditingkatkan. Tak terkecuali, lahan parkir yang dianggap perlu diperluas.

“Jadi pembangunan landscape luar, bukan hanya interior, eksterior, semuanya di bangun. Sungai yang ada di lingkungan Istiqlal semua diperbaiki sehingga tamannya menjadi lebih bagus lagi,” katanya.

Bahkan, Jokowi telah menyetujui adanya terowongan khusus yang menghubungkan Istiqlal dengan Gereja Katedral. Terowongan itu, kata eks Gubernur DKI Jakarta itu, akan diberi nama terowongan silaturahmi.

“Tadi ada usulan dibuat terowongan dari Masjid Istiqlal ke Katedral. Tadi sudah saya setujui sekalian, sehingga ini menjadi terowongan silaturahmi. Tidak kelihatan berseberangan, tapi silaturahmi,” jelasnya. **

(Cnbc/chan)