Polling Pertanggal 16 Maret 2024, Menunjukkan Ekos Albar Dan Fadli Amran Berpotensi Menjadi Calon Walikota Padang

BERITA UTAMA, FIGUR2532 Dilihat

KabarDaerah.com – Masa jabatan Wali Kota Padang Hendri Septa dan Wakil Wali Kota Padang Ekos Albar tidak jadi berakhir pada 31 Desember 2023. Sebab Mahkamah Konstitusi (MK) Republik Indonesia mengabulkan gugatan permohonan yang diajukan terkait masa jabatan. Hendri dan Ekos menjabat hingga 13 Mei 2024,” katanya, Kamis (21/12/2023).

Hendri Septa menambahkan, selain program unggulan, dalam lima bulan kedepan banyak hal yang dilakukan. Antara lain mewujudkan Pemilu damai, meningkatkan capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan mengawasi pelaksanaan enam standar pelayanan minimal.

Kota Padang termasuk salah satu di antara 514 kabupaten dan kota di seluruh Indonesia yang akan melaksanakan pilkada serentak. Dimana pada akhir Desember 2023 ini, kurang lebih 2 bulan lagi, Walikota-Wakil Walikota, Hendri Septa-Ekos Albar akan habis masa jabatannya.

Beberapa nama mulai diperbincangkan maju di Pilkada Padang 2024 tersebut. Diantaranya nama yang mengapung nama adalah Fadly Amran, Hendri Septa dan Ekos Albar sebagai calon kandidat yang diunggulkan.

Salah satu Polling menunjukkan bahwa Hendri Septa berada ditingkat terendah dan Ekos Albar berada ditinggkat tertinggi.

Ekos Albar merupakan pendatang baru, namun kita saksikan kedepan apakah elektabilitas Fadli Amran Hendri Septa dan Ekos Albar akan terus naik, tentunya masyarakatlah yang menentukan. Poling ini terus berlanjut, dapat kita saksikan beberapa bulan kedepan.

Dikutip dari BentengSumbar.com – Satu-persatu bakal calon Walikota Padang yang bakal bertarung di Pilkada 2024 mulai bermunculan.
Nama-nama mereka sudah mulai diapungkan ke tengah-tengah publik warga Kota Padang, baik dari ota lapau maupun ota di media sosial, bahkan pemberitaan di beragam media lokal.

Meski demikian, sebagai ibukota Provinsi Sumatera Barat, warga Kota Padang membutuhkan sosok petarung untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi Kota Padang.

Mulai dari persoalan defisit anggaran, persoalan pembenahan pasar raya, persoalan bajir yang jika hujan berkapasitas tinggi beberapa jam banjir datang menyapa dan beragam persoalan lainnya.
Salah satu sosok yang santer disebut mampu membenahi beragam persoalan kota ini adalah Wakil Walikota Padang Ekos Albar. Namun, apakah Ekos Albar berani bertarung di Pilkada Kota Padang 2024?

“Insya Allah, saya siap maju di Pilkada Kota Padang 2024,” tegas Ekos Albar

Tapi, kata Ekos Albar, hingga saat dirinya tetap fokus menjalankan tugas sebagai Wakil Walikota Padang membantu tugas Walikota Padang Hendri Septa sampai tanggal 13 Mei 2024.
“Tapi saat ini saya tetap fokus melaksanakan tugas saya membantu tugas Walikota Padang hingga 13 Mei 2024,” tegasnya.

Bahkan, Ekos mengaku, dirinya sudah mengantongi dukungan dari beberapa partai politik yang memiliki kursi di DPRD Kota Padang untuk maju sebagai calon Walikota Padang di Pilkada 2024.

“Dukungan partai politik, alhamdulillah sudah ada. Beberapa diantaranya sudah komunikasi dengan saya,” terangnya.
“Tapi saya tegaskan tetap fokus dulu menyelesaikan tugas hingga 13 Mei 2024, setelah itu baru kita ikuti aturan mainnya,” urai Ekos.
Sebagai Wakil Walikota Padang, kata Ekos, dirinya harus bertanggungjawab menyelesaikan tugasnya sebagaimana diatur dalam Undang-undang Pemda.
“Saya ingin maju sebagai Walikota Padang dengan bermartabat, tanpa pencitraan yang menguras anggaran APBD. Anggaran APBD itu untuk rakyat, sebagai Wakil Walikota saya wajib mengabdi kepada rakyat, bukan membangun pencitraan dengan uang rakyat,” pungkasnya.
Redaksi KabarDaerah.com menginformasikan. Setelah berselang 10 hari dari Polling pertama redaksi KabarDaerah kembali membuka Polling Wali kota Padang. Dari 4780 pemilih, Ekos Albar mendapatkan 2146 atau 44.9% persen. Sedangkan Fadli Amran mendapatkan 1382 pemilih atau 28% dari 4780 pemilih.
Sepertinya polling ini cukup membuat kita untuk mengetahui bahwa potensi Fadli Amran dan Ekos Albar terbuka lebar untuk disandingkan sebagai walikota Padang. (Red)