Delapan Program Pembangunan Daerah, Yang Menjadi Perhatian Pemda Maluku

TERBARU77 Dilihat

Kabardaerah.com-Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Maluku mengatakan ada delapan prioritas pembangunan daerah yang menjadi perhatian dari Pemerintah Daerah Provinsi Maluku.

Kedelapan prioritas pembangunan tersebut menurut Sihaloho kepada wartawan dalam konfrensi pers, yang berlangsung di ruang rapat lantai kantor Gubernur Maluku,  Senin (17/7), yaitu pendidikan, kesehatan, pembangunan infrastruktur, percepatan penanggulan kemiskinan dan pengangguran,  iklim investasi, ketahanan pangan, penataan ruang pembangunan daerah tertinggal dan peningkatan reformasi birokrasi.

Dijelaskan, dari delapan program, tiga diantaranya menjadi sektor unggulan pemda Maluku, yakni pendidikan, kesehatan, dan parawisata.

Untuk parawisata, kata Sihaloho ada 15 potensi parawisata yang tersebar di beberapa daerah, yaitu Banda, Natsepa, Liang di Kabupaten Maluku Tengah, Namalatu, Santai beach di kota Ambon, pasir panjang dan pulau bair di Kabupaten Maluku Tenggara, gunung kebau di Kabupaten Maluku Barat Daya, air babunyi di Kabupaten Buru Selatan, Seram Bagian Timur, Maluku Tenggara Barat, Maluku Barat Daya dan Seram Bagian Barat dan Buru.

“Dari 15 potensi parawisata, salah satunya Banda sementara diproses menjadi destinasi nasional,”tuturnya.

menurutnya, sektor parawisata juga berperan dalam meningkatkan pertumbuban ekonomi dan menurunnya tingkat pengangguran dan kemiskinan.

Untuk tingkat pertumbuhan ekonomi, jelasnya di tahun ini mengalami peningkatan dari 5,76 persen di tahun 2016 menjadi 6,19 persen maret 2017. Sedangkan tingkat penganguran menurun dari 9,93 persen menjadi 7.05 persen. Begitu juga dengan tingkat kemiskinan dari 19,26 persen di tahun 2016 turun menjadi 18,45 persen di maret 2017, serta indeks pembangunan mengalami peningkatan dari 67,5 persen menjadi 67,6 persen

“Kami akan terus mengupayakan agar tingkat kemiskinan dan pengangguran secara perlahan-lahan bisa menurun dan indeks pembangunan, pertumbuhan ekonomi terus meningkat demi kemajua Maluku yang lebih kedepan,”pungkasnya.

Tinggalkan Balasan