Ganti Rugi Tanah Anita Tak Kunjung Selesai, Diduga Ada Orang Dalam Bermain

Pekanbaru, Kabardaerah.com – Persoalan ganti rugi tanah rakyat kembali bermasalah. Kali ini, seorang warga Kota Pekanbaru, bernama Anita sebagai pemilik tanah hingga kini masih menunggu penantian perncairan yang tertunda.

Disampaikan Anita, dirinya sangat kecewa dengan proses pergantian rugi atas tanah miliknya yang diduga semrawut dan berbelit. Ia merasa begitu sedih atas kinerja Dinas Pertanahan Kota Pekanbaru, lantaran dananya tertunda cair sampai sekarang.

“Ada tiga bidang lahan yang ikut dalam daftar ganti rugi tanah untuk pembangunan waduk oleh Pemerintah Kota Pekanbaru”, ucap Anita di rumahnya, Rabu (7/9/22).

Selanjutnya, sebagai salah satu tokoh wanita di Kota Pekanbaru, Anita sangat menyayangkan sekali akan proses pencairan ganti rugi lahan miliknya.

Padahal, satu bidang tanah diantaranya sudah dibayarkan, namun dua bidang lagi yang dananya sudah dikondisikan di BPKAD Kota Pekanbaru masih saja tidak kunjung cair, terang Anita.

“Sebelumnya urusan dengan Pemko Pekanbaru serba lancar saja, tetapi kok sekarang malah terbilang sulit dan ribet. Saya curiga apakah ada orang dalam yang mencoba menghalangi proses pencairan tersebut?”, ujarnya.

Bahkan lucunya, kata Anita menyebutkan dirinya dibuat pusing ngurusin ulang proses pencairan tersebut ke bawah.

“Masak iya, ganti rugi lahan begitu sulit, padahal terbilang sudah diujung selesai loh. Sedangkan Surat Perintah Membayar (SPM) berikut danapun sudah ada di BPKAD Kota Pekanbaru, lalu apalagi coba? Malah saya disuruh ngurus sendiri, pemerintah ini mau berikan hak saya atau memang menyengsarakan rakyat?,” pungkas Anita.

Hingga berita ini diturunkan, awak media masih menelusuri instansi terkait permasalahan ganti rugi tanah untuk pembangunan proyek waduk oleh pemerintah di kawasan Badak, Kec. Tenayan Raya Kota Pekanbaru.

Awan