DLHK Provinsi Bengkulu : Pelatihan Pengolahan Sampah Rumah Tangga Menjadi Nilai Guna

BENGKULU16 Dilihat

Bengkulu,Kabardaerah.com – Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Bengkulu yang diwakili Budi Fitriawan Selaku sub koordinator pengelolaan sampah dan limbah bersama fasilitator para kader lingkungan menggelar pelatihan pengolahan sampah rumah tangga, yang dilaksanakan di kelurahan Kebun Beler kecamatan Ratu Agung, Jumat (23/09/22).

Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Bengkulu yang diwakili Budi Fitriawan Selaku sub koordinator pengelolaan sampah dan limbah bersama fasilitator para kader lingkungan

Pelatihan sistem pengolahan sampah rumah tangga ini sebelumnya sudah dilakukan di beberapa kelurahan di Provinsi Bengkulu, dengan tujuan untuk mengurangi penumpukan sampah- sampah yang ada di tempat pembuangan sampah (tps) dan menjadikan sampah rumah tangga menjadi bermanfaat.

Program sistem pengelolaan sampah ini ditunjukkan ke masyarakat terutama kepada ibu-ibu rumah tangga sebagai penghasil sampah pertama yang ada di rumah tangga.

Budi Fitriawan Selaku sub koordinator pengelolaan sampah dan limbah mengatakan tujuan dari program sistem pengelolaan sampah rumah tangga ini bertujuan untuk mengurangi timbunan sampah di Tempat Pembuangan Sampah (TPS), dengan cara memilah memilih sampah diolah menjadi nilai guna, dengan pengelolaan sampah tersebut masyarakat juga bisa memanfaatkan hasil dari pengelolaan sampah.

“Tujuan kita melakukan pelatihan sistem pengelolaan sampah rumah tangga ini agar mengurangi sampah yang ada di tps, dan dengan mengelolah sampah rumah tangga ini nanti hasil olahanya bisa kita manfaatkan seperti dalam bentuk Komposter, Eco Enzim, dan berbagai macam jenis hasil pengelolaan sampah lainnya,” ucapnya.

Sementara itu Ketua Rt 8 Kelurahan Kebun Beler Kecamatan Ratu Agung Eskan Efendi mengatakan warga kelurahan Kebun Beler sangat antusias untuk ikuti pelatihan pengolahan sampah rumah tangga menjadi nilai guna.

DLHK Provinsi Gelar Pelatihan Kader Lingkungan di Kebun Beler kecamatan Ratu Agung

“ Alhamdulillah warga kelurahan Kebun Beler sangat antusias dalam mengikuti pelatihan tersebut, ada sekitar 20 orang yang ikut untuk mengikuti pelatihan walaupun hari sudah mulai mendung akan turun hujan,” ujarnya.

Tidak hanya itu  Ketua Rt 8 Kelurahan Kebun Beler Eskan Efendi berharap dengan adanya pelatihan sistem pengelolaan sampah rumah tangga warga kelurahan kebun Beler bisa memanfaatkan sampah sisa-sisa rumah tangga.

“ Tentu saya berharap setelah pelatihan ini nanti warga kelurahan kebun Beler bisa membuat pupuk sendiri dari sisa sampah rumah tangga, dengan begitu warga tidak perlu beli lagi karena sudah bisa buat sendiri,” demikian pungkasnya (EL).