Wawancara Eksklusif ! Hasan Makasar : Saya Siap Mundur Dari PNS Karena Ekonomi Raja Ampat Terpuruk dan Hancurnya Adat Istiadat

TERBARU36 Dilihat

Waisai.KabardaerahKomisi Pemilihan Umum telah menetapkan tahapan dan jadwal pelaksanaan pilkada serentak tahun 2020. Setelah ditunda akibat pandemi covid-19, tahapan kembali dilaksanakan per tanggal 15 Juni 2020. Dalam jadwal yang telah ditetapkan melalui PKPU 5/2020, pemungutan suara dilkasanakan pada tanggal 9 Desember 2020, pendaftaran pasangan calon oleh partai politik pada tanggal 4 september s/d 6 september 2020. Untuk penetapan pasangan calon dilaksanakan pada tanggal 26 september, sehari setelahnya kampanye pasangan calon dimulai hingga berakhir pada masa tenang pada tanggal 6 Desember 2020.

Salah satu Kabupaten yang akan melaksanakan Pilkada adalah Kabupaten Raja Ampat. Salah satu nama yang menjadi calon kuat calon wakil bupati adalah Hasan Makasar, yang akan maju mendampingi calon bupati, Manuel Piter Urbinas yang saat ini masih menjabat sebagai Wakil Bupati Raja Ampat. Lalu, bagaimana persiapan, visi dan misi dan alasan maju menjadi calon wakil Bupati Raja Ampat? Mari simak wawancara eksklusif kabardaerah.com dengan Hasan Makasar berikut ini :

Sejauh ini anda telah mengikuti proses pra pencalonan pilkada mendampingi Manuel “Manu” Urbinas dimana anda sebagai bakal calon wakilnya. Bisa diceritakan awal mula anda sampai yakin maju pilkada dengan pak Manu?

Saya siap maju dengan Pak Manu Urbinas karena Kecocokan Pribadi dan pandangan terhadap Pembangunan Raja Ampat. Selain itu Pak Manu saat ini juga beliau sebagai Wakil Kepala Daerah. Tidak hanya itu saja, alasan lainnya karena beliau berasal dari Suku asli Biak Raja Ampat Yang bekampung halaman di “Kampung Urbinasopen” pulau Waigeo dan Representasi Umat Nasrani, sedangkan saya (Hasan Makasar) dari suku Maya Raja Ampat yang berkampung halaman di kampung Lilinta Kepulauan Misol dan  Representasi Umat Islam

Dilihat dari biodata anda, anda ini seorang PNS dengan profesi guru. Anda pasti tahu regulasi pilkada mensyaratkan seorang PNS mundur dan ini harus anda lakukan saat nanti resmi dtetapkan sebagai pasangan calon. Boleh diceritakan pilihan berpolitik ini dimotivasi oleh apa dan bagaimana prosesnya hingga anda memilih politik dan meninggalkan PNS?

Saya siap mundur dari PNS karena sangat prihatin dengan kondisi masyarakat Raja Ampat saat ini yang terpuruk secara Ekonomi dan hancurnya tatanan Adat Istiadat. Saya juga telah Mendapat Restu dari keluarga terutama Izin dan Restu dari Ibu, sehingga saya mantap untuk maju menjadi calon Wakil Bupati Raja Ampat.

Apa yang anda lihat dari sosok Manu yang mungkin menurut anda dibutuhkan bagi kepemimpinan daerah raja ampat saat ini?

Karena Secara Kepribadian Beliau sangat sederhana dan bersahaja serta menghargai Adat Istiadat Raja Ampat dan dapat diterima oleh semua kalangan dan golongan, Beliau juga memiliki pengetahuan dan pengalaman di bidang Perikanan dan Pemerintahan yang mumpuni.

Bagaimana anda melihat raja ampat saat ini, secara umum atau garis besarnya saja, kondisi ekonomi dan sosial masyarakat?

Secara umum kondisi ekonomi masyarakat sangat memperihatinkan karena sumber-sumber pendapatan (Mata Pencaharian) masyarakat sangat terbatas sehingga daya beli masyarakat sangat rendah, sedangkan kondisi sosial masyarakat kurang harmonis dan semakin hilangnya semangat kekeluargaan dan gotong royong, serta kurangnya pemerintah dalam melaksanakan pembinaan terhadap masyarakat baik ekonomi dan sosial kemasyarakatan

Dengan latar belakang anda sebagai tenaga pendidik, bagaimana gambaran pendidikan di raja ampat yang ingin anda wujudkan ketika nanti terpilih dan menjabat?

Konsep pendidikan yang ingin kami wujudkan adalah “LOW EDUCATION QUALITY INSURANCE (Pendidikan Terjangkau, Kualitas Terjamin)”

Untuk memenangi kontestasi, diperlukan basis massa pendukung yang besar yang dapat dikonversi menjadi suara. Bagaimana kalkulasi anda tentang itu?

Kalkulasi yang digunakan adalah terdapat pada basis-basis masa pendukung besar yakni Basis masa pendukung wilayah Misool, basis masa pendukung Kota Waisai, basis masa pendukung wilayah Salawati, Para Stakeholder Pendidikan, Alumni SMA N 2 Raja Ampat, SMA N IV Raja Ampat & SMK N 2 Raja Ampat, Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di Raja Ampat, Ormas dan Paguyuban

Dalam pilkada nanti, lawan anda jelas adalah petahana. Apa keunggulan yang anda miliki dan apa yang anda tawarkan sehingga konstituen akan lebih memilih anda dan pasangan dibanding petahana?

Keunggulan yang kami miliki adalah Ide,Gagasan dan Strategi untuk mengembalikan Raja Ampat yang Terpuruk menjadi Raja Ampat Mendunia. Yang kedua Ide, Gagasan dan Strategi untuk Mensejahterakan Masyarakat Raja Ampat. Yang ketiga, Pengalaman Organisasi dan Pendidikan. Serta hubungan solidaritas dan kekeluargaan yang Harmoni.

Raja ampat adalah kabupaten kepulauan, menjangkau konstituen di pulau-pulau berimplikasi pada biaya politik yang tidak sedikit. Bagaimana kesiapan anda dan pasangan menghadapinya?

Siap Menghadapinya

 

(RIS)