Gelontor Dana Rp. 2,320 Milyar, Musrenbang Kelurahan Jurangmangu Barat Prioritaskan Pembangunan Fisik

Kabar Daerah.com|Kota Tangsel-Rutinitas Kegiatan Musrenbang telah dilakukan oleh Kelurahan Jurangmangu Barat sebagai pemenuhan kebutuhan warganya baik pemenuhan fisik maupun pemenuhan non fisik. Hal tersebut di utarakan Andi Setiawan selaku Sekcam Pondok Aren kepada peserta yang memimpin jalannya Musrenbang di Aula Kelurahan Jurbar di Jalan Kenari Raya, Kamis (17/02) pukul 10.00 WIB.

Hadir di Musrenbang, Sekel Jurbar Dedi Rosadi, Sekcam Pondok Aren Andi Setiawan, Emanuella Ridayati,S.Pd., selaku DPRD Tangsel Fraksi PSI, Mustopa selaku Wakil DPRD Tangsel, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Dwi, Wilsya selaku Ketua RW 015, Ketua RW 12 Suntoro, Suryono selaku Babinsa Jurbar, masyarakat dan awak media.

Dalam kata sambutannya, Andi Setiawan menyampaikan bahwa musrenbang 2022 menekankan pada pembangunan fisik 60 persen dan pembangunan non fisik 40 persen yakni bedah rumah, drainase, perbaikan jalan dan pelatihan-pelatihan terhadap pemberdayaan masyarakat.

“Hasil Musrenbang Kelurahan Jurbar menentukan delegasi pada saat di teruskan ke tingkat Kecamatan dan segala prioritas RT/RW dalam Musrenbang harus terverifikasi Lurah Jurbar dan berita acara telah di tandatangani oleh delegasi Kelurahan,”ucap Sekel Jurbar Dedi Rosadi saat membuka Musrenbang Kelurahan Jurbar.

“Pagu anggaran sebesar Rp. 2.320.000.000,- diprioritaskan pada kebutuhan masyarakat yang mendesak dengan porsi 60 persen pembangunan fisik diantaranya bedah rumah 5 unit, perbaikan jalan, peningkatan jalan, drainase serta penambahan kelas sekolah negeri sedangkan pembangunan non fisik sebanyak 40 persen yakni pelatihan-pelatihan yang bersifat mensejahterakan ekonomi para warga sekitar,”tulis Dedi, Kamis (17/02).

Emanuelle Ridayati,S.Pd., Komisi III DPRD Tangsel menyampaikan, “Kehadiran saya ingin memberi support  kepada peserta Musrenbang selaku pengemban aspirasi masyarakat untuk memberikan usulan-usulan bagi musrenbang ini namun juga perlu diketahui selain tugas saya sebagai legislasi, pengawasan juga penganggaran.”

“Saat ini kita sedang mengaplikasikan APBD dan banyak kami sudah susun rancangan APBD 2021 untuk 2022, dan  wilayah Jurangmangu sudah mendapatkan sebesar Rp.2,320 milyar. Dan apa yang menjadi prioritas itu yang utama termasuk pemberian fasilitas tidak pilih-pilih karena ini menjadi kepentingan bersama,” tambahnya.

Dalam menutup pernyataannya,”Mungkin dana Musrenbang ini terbatas tetapi ada dana lain berasal dari reses dewan untuk kesejahteraan masyarakat bersama dengan mengutamakan prioritas yang ada dimana hal ini menjadi saluran aspirasi yang yang tak tertampung di anggaran Musrenbang,”pungkas Rida.

Beberapa hadir melalui daring yakni Lurah Jurbar Ma’mun, Bappeda Nirmansyah dan para ketua RT dan RW supaya memenuhi protokol kesehatan dengan kehadiran 50 persen.

(Ardhi)