Dua Cabang Olahrag Di BS Yang Mau Mengikuti POPDA Ke Propinsi Bengkulu Tidak Mendapat Anggaran Dari DISPORA Ada Apa.

TERBARU1057 Dilihat

Bengkulu Selatan-KabarDaerah.com-Setelah Mengikuti Kejuaran Pencak Silat Piala Kemenpora RI Bengkulu Selatan tanggal 23-25 Desember 2023 tahun lalu Perwakialan IKS.PI Kera Sakti terpilih mengikuti POPDA di propinsi Bengkulu tanggal 12 mei 2024 sampai selesai.

Setelah melalui tahapan seleksi IKS.PI kera sakti Bengkulu Selatan mengirim utusan dari perguruan untuk mengikuti POPDA di propinsi Bengkulu walau pun dengan biaya mandiri / perguruan.

Dari bebagi cabang olahraga di Bengkulu Selatan yang mengikuti POPDA ke Propinsi Bengkulu hanya cabor pencak silat dan cabor bola kaki yang ada di kabupaten Bengkulu selatan tidak atau belum mendapat anggaran,suport atau tanggapan dari pemda ( Dispora) Bengkulu selatan.

Berbeda dengan cabang olahraga lainnya seperti cabor voli,sepak takraw,badminton,dan bulu tangkis,cabang olahraga ini mendapat tanggapan atau perhatian khusus dari pemda (dispora) Bengkuku Selatan masing masing peserta cabor mendapat uang saku Rp 150 per satu orang selama 5 hari,transport,hotel selama kegiatan dan reword apa bila mendapatkqn prestasi,dengan nominal yang fantastis.

Saat Awak media KabarDaerah.Com menemui Kabid Dispora Ahmad Darminto 26/04/2024 guna meminta penjelasan terkait kegiatan yang akan di ikuti cabor Bengkulu selatan POPDA ke propinsi Bengkulu beliau menjelaskan.

“iya memang benar beberapa cabang olahraga di Bengkulu Selatan akan mengikuti POPDA ke Propinsi Bengkulu dalam waktu beberapa minggu kedepan berkisar tanggal 12/05/2024 sampai selesai.jelasnya.

Dan untuk cabang olahraga pencak silat dan bola kaki memang belum atau tidak mendapat anggaran pasilitas dari Dispora,
di karnakan tidak cukup anggaran menurut perhitungan kami.katanya.

Tapi saya pribadi dan dispora perpanjangan tangan pemda BS sangat mengapresiasi atas tekat dan kemauan khusus cabor pencak silat dan bola kaki walau pun dengan menggunakan biaya mandiri dan dari dispora cuma bisa membantu untuk makan peserta kegiatan,dan memberikan reword apa bila kedua cabor tersebut mendapatkan prestasi di perubahan,kalau untuk transport nanti akan kami bicarakan dulu.pungkas kabid.

Berbeda dengan tanggapan ketua KONI Bengkulu Selatan Susda Anwar,saat di minta keterangan beliau menjelaskan.

“iya kami mempunyai kewenangan dan topuksi masing masing,kalau KONI adalah melaksanakan pekan olahraga kabupaten,Propinsi dan terahir PON,sedangkan untuk anak anak pelajar yang mengikuti cabor itu semua di tanggung Dispora termasuk transportasi,akomudasi,uang saku dll.jelasnya.

Dan bidang olahraga pencak silat dan bola kaki ini dalam naungan dispora dan dispora harusnya merangkulnya atau mempasilitasi.tegasnya.

Hasil konfirmasi wartawan kabar daerah .com dengan Dispora melalu kabid yang membidangi Ahmad Darminto,untuk angaran kegiatan olahraga di Dinas Pemuda Dan Olahraga Bengkulu selatan mencapai Rp 350 juta menurut keterangan kabid dispora tapi kenapa cabang olahraga pencak silat dan bola kaki tidak di anggarkan berbeda dengan empat cabor yang lain yakni,sepak takraw,badminton,voli,dan bulu tangkis.

Padahal seandainya seluruh cabang olahraga di Bengkulu selatan yang mengikuti POPDA ke Propinsi Bengkulu mendapatkan prestasi akan membuat bangga kabupaten Bengkulu Selatan khususnya dispora yang menaungi kegiatan olahraga,termasuk dua bidang olahraga yang tidak di angarkan untuk mendapat pasilitas yakni cabor pencak silat dan cabor bola kaki.

Jadi dengan permasalahan di atas dugaan kami seolah olah seperti tebang pilih,jadi di minta kepada PEMDA Bengkulu Selatan dan Dinas yang menaungi kegiatan Olahraga serta pihak pihak yang terkait di bidang olahraga supaya memikirkan kembali dan berlaku adil dan transparan.(dank zhu)