DKI.KABARDAERAH.COM- Sejumlah kritikan dan serangan terus dilontarkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Salah satu yang disorotinya adalah kemampuan Tentara Nasional Indonesia (TNI) di era Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dinilainya lemah.
Lemahnya kemampuan TNI tersebut berujung pada hilangnya kekayaan-kekayaan bangsa Indonesia dan membuat kondisi masyarakat semakin buruk.
“Tentara kita lemah. Angkatan Udara dan Laut kita lemah. Kekayaan kita diambil. Dengan demikian kita merasa kondisi ekonomi kita semakin memprihatinkan dan menyusahkan kehidupan rakyat,” kata Prabowo dalam siaran di Facebooknya, Rabu (20/6/2018).
Pemerintah, menurut Prabowo, memang mencoba untuk menutupi kelemahannya dengan cara membagi-bagikan bantuan langsung kepada masyarakat.
“Atau melaksanakan kebijkan yang populis, tetapi ini tak memperkuat kehidupan ekonomi,” ucapnya.
Bagi Prabowo, kekuatan yang sebenarnya terdiri dari tanah dan air. Karena, kedua elemen tersebut bisa menghasilan makanan bagi rakyatnya.
“Tidak ada negara yang merdeka kalau negara itu tak bisa menghasilkan pangan dan makan bagi bangsanya,” tutupnya. **
(Gunawan/kricom)
