TIDORE-kabardaerah.com-Di Tahun kedua masa Pemerintahan Capt. H. Ali Ibrahim – Muhammad Senin, Kota Tidore Kepulauan mendapat kabar yang cukup menggembirakan. Sebagaimana laporan yang disampaikan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Tidore Kepulauan, Urip Sugeng Santoso, kepada walikota Tidore Kepulauan, Capt. H. Ali Ibrahaim, MH, di ruang kerjanya,Rabu(12/7).
bahwa sesuai Hasil Penghitungan Kemiskinan Kabupaten Kota tahun 2016 persentase Penduduk Miskin di Kota Tidore Kepulauan mengalami penurunan menjadi 5,07 persen atau turun 0,31 persen dibandingkan tahun 2015 yang sebesar 5,38 persen dari jumlah penduduk Kota Tidore Kepulauan.
Dengan Kata lain, jumlah penduduk miskin di Kota Tidore Kepulauan mengalami penurunan sebanyak 240 jiwa, dari 5.200 jiwa pada tahun 2015 menjadi 4.960 jiwa pada tahun 2016. Urip Sugeng Santoso juga mengemukakan data yang memuat Indeks Kedalaman Kemiskinan yang merupakan rata-rata kesenjangan pengeluaran masing-masing penduduk miskin terhadap garis kemiskinan mengalami penurunan menjadi 0,26 persen, yang berarti rata-rata pengeluaran penduduk miskin semakin mendekati garis kemiskinan.
“Sedangkan Indeks Keparahan Kemiskinan yang memberikan gambaran mengenai penyebaran pengeluaran diantara penduduk miskin juga mengalami penurunan menjadi 0,02 persen. Hal ini berarti ketimpangan pengeluaran diantara penduduk semakin kecil,” ungkap Urip Sugeng Santoso dihadapan walikota.
Untuk standar Garis Kemiskinan sendiri penghitungannya mengalami kenaikan dari Rp. 340.912 per kapita di tahun 2015 menjadi Rp. 368.796 per kapita di tahun 2016 atau naik sebesar Rp. 27.884.
Walikota Capt. H. Ali Ibrahim, di tempat yang sama menyambut baik dan menyampaikan apresiasi atas penyampaian angka kemiskinan hasil sensus yang dilakukan BPS Kota Tidore Kepulauan per Maret 2016 ini. Dikatakan bahwa menurunnya jumlah masyarakat Miskin di Kota Tidore Kepulauan merupakan gambaran dari kerja keras pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Tentunya kerja keras Pemerintah Daerah telah memberikan perubahan yang cukup signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat, walaupun diakui angka kemiskinan masih berada di kisaran 5,38 persen. Untuk itu Capt. H. Ali Ibrahim ” Saya meminta kepada jajaran agar bekerja lebih keras lagi dan bersungguh-sungguh dalam upaya pengentasan kemiskinan. Harapannya agar angka-angka kemiskinan tiap tahun terus turun dan dapat ditekan menjadi lebih kecil lagi” Ungkap, Ali Ibrahim
Selain itu juga menurut Ali jumlah masyarakat miskin di Kota Tidore Kepulauan juga layak mendapat apresiasi karena pemerintah Daerah juga telah menunjukkan kinerja yang cukup baik.” Semoga prestasi ini semakin memacu jajaran aparatur pemerintah Daerah untuk bekerja lebih baik lagi dalam melaksanakan tugas dan fungsinya”. Tutup Ali Ibrahim.(HD)