Rendy, seorang pedagang emas di kota Jayapura menjelaskan Di awal tahun 2018, harga emas Papua mengalami kenaikan dari Rp560 ribu menjadi Rp575 ribu per gram.
“Harga itu naik per 1 Januari 2018,” ujarnya Selasa (9/1/2018).
Menurutnya, ada beberapa faktor yang mempengaruhi penyebab naiknya harga emas, seperti nilai tukar mata uang dolar dan lainnya.
“Pasaran harga emas dunia naik dan nilai tukar mata uang dollar mempengaruhi harga emas di Papua naik,” jelasnya.
Kenaikan harga emas ini, kata Rendy, berimbas pada daya beli masyarakat. Bahkan terjadi penurunan penjualan hingga 50 persen. “Konsumen masih menunggu harga turun, tapi biasanya harga turun tak signifikan, maksimal Rp. 5-10 ribu per gram,” ungkapnya.
Harga jual emas Papua, kata Rendy, belum termasuk biaya tenaga kerja yang memproduksi emas tersebut.
“Biaya tenaga kerja, disesuaikan dengan model atau motif emas,” jelasnya.
Untuk motif terbaru, kata Rendy, menyediakan model Honai. Sebelumnya sudah ada model Tifa dan Cenderawasih.
“Model terbaru ini sesuai permintaan konsumen,” tutup Rendy.
(ppa/ais)
